Liputan6.com, Spielberg - Pembalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi sukses menempel kecepatan dua rider Ducati Andrea Iannone dan Andrea Dovizioso saat balapan MotoGP Austria di Sirkuit Red Bull Ring, Minggu (14/8/2016) malam WIB. Meski demikian, Rossi menyayangkan hasil akhir GP Austria karena gagal melewati rekan setimnya, Jorge Lorenzo.
Baca Juga
Advertisement
Red Bull Ring merupakan sirkuit yang cocok untuk Ducati, karena memiliki empat lintasan lurus. Pada balapan kemarin, Iannone keluar sebagai juara MotoGP Austria, diikuti Dovizioso.
"Bisa berselisih tiga detik dengan Ducati merupakan hasil yang bagus. Kami sudah bekerja dengan baik dan sangat kompetitif di lintasan yang tidak sesuai dengan motor kami," ucap Rossi, seperti dikutip dari Crash.
"Namun, saya tidak senang dengan hasil akhirnya. Saya berada di posisi keempat. Target saya itu berada di podium MotoGP Austria," kata pembalap berusia 37 tahun tersebut.
Gagal Salip Lorenzo
Rossi melanjutkan, dirinya kesal dengan kegagalannya menyalip Lorenzo yang finis di posisi ketiga. Dia kesal karena tidak bisa memberikan perlawanan kepada pembalap asal Spanyol tersebut.
"Sangat disayangkan saya tidak dapat mengalahkan Lorenzo. Saya sudah mencoba beberapa kali untuk menyalipnya agar bisa naik podium. Tapi, itu sulit dilakukan karena saya melakukan pengereman yang sangat keras agar tidak keluar jalur," ujarnya.
"Setiap kali saya mencoba untuk mendekati Lorenzo, saya membuat beberapa kesalahan. Pada akhirnya, saya harus menyelesaikan balapan di urutan keempat," kata Rossi.
Kegagalan tersebut membuat Rossi semakin tertinggal dari Lorenzo. Saat ini, Rossi berada di posisi ketiga dalam klasemen pembalap dengan mengemas 124 poin, tertinggal 14 angka dari Lorenzo.
Advertisement
