Liputan6.com, Tangerang - Distraksi saat mengendarai mobil bisa muncul dari mana saja, termasuk dari fitur-fitur yang ada di dashboard. Dalam hal ini, Audi, pabrikan mobil mewah asal Jerman, punya cara sendiri. Mereka mensentralisasi semua fitur pada kokpit di belakang roda kemudi.
Fitur tersebut dinamakan Audi Virtual Cockpit. Fitur ini ada pada model-model seperti Audi Q7, A4, dan TTS. Januardi Kurniawan, Technical Manager PT Garuda Mataram Motor, distributor Audi untuk Indonesia, menjelaskannya lebih jauh.
Baca Juga
Advertisement
Menurutnya, keunggulan perangkat ini adalah semuanya digital (fully digital) sehingga kesan modernnya begitu kuat. Ia menggantikan kokpit tradisional. Di dalamnya banyak fitur dapat ditampilkan, termasuk navigasi berbasis global positioning system (GPS).
"Sudah tidak ada jarum manual lagi. Virtual Cockpit bisa menampilkan peta speedometer. Semua informasi ada di sini tanpa menghilangkan fokus melalui layar 12,3 inci," ujar Januardi di ICE, BSD City, Tangerang Selatan, Selasa (16/8/2016).
Januardi menjelaskan, tampilan kokpit bisa diubah dalam dua tipe, classic view dan progressif view. Classic view menampilkan layar yang mirip dengan kokpit standar, di mana speedometer memakai jarum. Sementara progressif view speedo-nya lebih kecil, sehingga ada space untuk menampilkan informasi lain.
Informasi tersebut termasuk konsumsi bahan bakar rata-rata, kecepatan rata-rata, jarak yang sudah ditempuh, serta total jarak yang telah ditempuh.
Virtual Cockpit ini juga mampu mengenali perintah suara (voice command). Jadi, misalkan, pengendara merasa lapar dan perlu mencari tempat makan, maka ia tinggal berucap "saya lapar (im hungry). Maka kokpit dengan segera menampilkan restoran terdekat. Begitu pula jika ingin mencari pon bensin terdekat.
