Kuliah di Fakultas Hukum, Sri Wahyuni Ingin Jadi Pengacara?

Sri Wahyuni akan kembali menjalani perkuliahan di Fakultas Hukum Ubhara serta meneruskan program latihan demi PON.

oleh Risa Kosasih diperbarui 16 Agu 2016, 21:10 WIB
atlet angkat besi Sri Wahyuni berkunjung ke studio Liputan6.com, pada Selasa (16/8/2016) siang. (Waliyadin/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Atlet angkat besi Sri Wahyuni Agustiani baru saja pulang dari Olimpiade Rio 2016 dengan prestasi membanggakan. Baru pertama kali tampil di pesta olahraga empat tahunan ini, Yuni menyabet medali perak di nomor 48 kg.

Pulang ke Indonesia pada Minggu (14/8/2016) lalu, dia tak bisa berlama-lama istirahat. Yuni akan kembali menjalani perkuliahan di Universitas Bhayangkara Jakarta Raya (Ubhara) serta meneruskan program latihan untuk tampil di Pekan Olahraga Nasional (PON) Jawa Barat.

"Sejak semeter 3 dan 4 sudah tidak masuk sama sekali," kata Yuni malu-malu kepada Liputan6.com, Selasa (16/8) siang dalam kunjungannya ke SCTV Tower.

Perempuan 22 tahun ini masih tercatat sebagai mahasiswi Fakultas Hukum Ubhara. Berbeda dengan pelatihnya, MG Supeni yang belajar di Fakultas Ekonomi di kampus yang berlokasi di Bekasi Utara tersebut.

"Bukan ingin jadi pengacara juga. Saya senang dengan Hukum. Dulu ingin mencoba dan penasaran seperti apa belajarnya," kata Yuni lagi.

"Saat masuk ternyata teman-teman di kampus juga asik. Di sana saya suka semua mata kuliah, apalagi dosen-dosennya baik walau sering tidak masuk hehehe," ucapnya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya