Liputan6.com, Jakarta Ari Wibowo mengakui bahwa sang ayah, Wibowo Wirjodiprojo merupakan salah seorang yang ikut berjuang demi kemerdekaan Republik Indonesia. Ari Wibowo yang kelahiran Berlin, Jerman, 45 tahun silam ini mengatakan, sang ayah merupakan tentara pelajar.
Advertisement
"Dia tentara pelajar, karena usianya masih muda (saat ikut perang). Dia juga orang pertama yang dapat beasiswa ke Jerman, karena tentara pelajar kan," ucap Ari Wibowo di kawasan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (16/8/2016).
Ari Wibowo juga sempat mendengar banyak cerita dari sang ayah, bagaimana sang ayah yang kini telah menjadi veteran pejuang mempertahankan hidup di dalam hutan, dan berlari dari kejaran para penjajah.
"Ayah saya sempat lari di hutan, pakai sepatu yang rusak, enggak pakai apa-apa malah. Mereka juga makan tikus yang mereka tangkap. Ya benar-benar pejuang," sambung Ari Wibowo.
Lantaran sang ayah merupakan seorang pejuang kemerdekaan Republik Indonesia, hal itu juga yang akhirnya membuat Ari Wibowo melepas kewarganegaraan Jerman-nya. Dirinya merasa lebih dekat dengan Indonesia dibanding negara Panser itu.
"Saya lebih merasa jadi orang Indonesia dari pada Jerman. Dulu umur 17 tahun, saya ditanya mau melepas warga negara jerman atau tidak. Saya rasa, ya, lepas saja," kata Ari Wibowo.
