Liputan6.com, Tangerang Selatan - Dalam waktu singkat surat pemesanan kendaraan (SPK) Astra Daihatsu Ayla tembus 3.000 unit lebih. Hasil ini cukup membuat PT Astra Daihatsu Motor (ADM) tersenyum puas.
Direktur Marketing ADM Amelia Tjandra menyebutkan, mesti permintaan Sigra cukup tinggi nyatanya tidak mempengaruhi penjualan Ayla yang sama-sama bermain di kelas mobil murah alias low cost green car (LCGC). Pun begitu dengan penjualan Xenia yang selevel di atasnya.
Baca Juga
Advertisement
"Sampai saat ini Ayla dan Xenia belum terlihat ada dampak dari penerimaan Sigra yang sudah mencapai 3.000 unit," katanya belum lama ini.
Amelia menyebutkan penerimaan keduanya juga melebihi target. "Penjualan Xenia dibanding dengan periode yang sama tahun lalu lebih dari 462 unit. Ini melebihi target yang kami tetapkan sebanyak 1.811 unit," ia melanjutkan.
Sekadar informasi keberadaan Sigra benar-benar memberikan angin segar bagi Daihatsu. Setidaknya itu terlihat selama lima hari penyelenggaraan GIIAS 2016, Daihatsu menerima 441 SPK untuk keseluruhan model.
"52,5 persennya Sigra. Kalau tanpa Sigra penjualan kami turun 9 persen dari taun lalu, karena Sigra jadi naik 91 persen." tutupnya.
