Tim Gabungan Cek Video Pesan Terakhir Freddy Budiman

Anggota TGPF, Hendardi, mengatakan video tersebut berada di Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM.

oleh Hanz Jimenez Salim diperbarui 19 Agu 2016, 11:23 WIB
Meski telah dua kali divonis mendapatkan hukuman mati, namun nama Freddy Budiman selalu lolos dari eksekuti mati.

Liputan6.com, Jakarta - Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) Polri akan memeriksa video pesan terakhir mendiang Freddy Budiman sebelum dieksekusi mati. Langkah ini untuk mengungkap kebenaran testimoni Freddy yang disampaikan Koordinator Komisi untuk Orang Hilang dan Tindak Kekerasan (Kontras), Haris Azhar.

Anggota TGPF Polri, Hendardi, mengatakan video tersebut berada di Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM.

"Isinya apa itu kami belum peroleh, belum kami mintakan. Supaya autentik," kata Hendardi saat dihubungi di Jakarta, Jumat (19/8/2016).

Ketua Setara Institute ini menjelaskan, video tersebut bisa menjadi petunjuk baru untuk menindaklanjuti testimoni Freddy. Terlebih, video itu diambil sebelum eksekusi mati terhadap gembong narkoba itu dilakukan.

"Saya kita fakta barunya hanya benar bahwa ada video yang dibuat sebelum Freddy dihukum mati," ucap Hendardi.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya