Liputan6.com, Los Angeles - Drama kontroversial antara Dwayne "The Rock" Johnson dengan Vin Diesel di lokasi syuting Fast and Furious 8, dikabarkan telah berakhir. Sumber yang mengerti permasalahan di lokasi syuting, menyampaikan hal tersebut kepada The Hollywood Reporter.
Dikabarkan Ace Showbiz, Kamis (18/8/2016), sumber tersebut menyebutkan bahwa Executive Vice President Universal Pictures, Mark Sourian, diberi tugas untuk memastikan bahwa masalah antara The Rock dan Vin Diesel bisa diselesaikan sebelum Fast and Furious 8 dipromosikan.
Baca Juga
Advertisement
"Apa yang terjadi sudah berakhir, dan tidak ada yang mengharapkan untuk menjadi efek yang tersisa. Ketika datang waktunya untuk mempromosikan film, itu tidak akan memiliki dukungan," kata orang dalam studio.
Sumber yang mengaku berada di lokasi film sebelumnya mengklaim bahwa The Rock kurang nyaman dengan kebiasaan Vin Diesel yang tinggal di dalam trailer-nya hingga membuat kru dan bintang-bintang lainnya menunggu.
Hal tersebut diyakini memancing The Rock melontarkan kata-kata kasar di unggahan Instagram miliknya pada 8 Agustus 2016. Sumber tersebut juga menyampaikan, "Semuanya berjalan lancar, dan ini adalah bagaimana Vin telah menjalankan segala sesuatunya untuk sejumlah film layar lebar yang berlalu."
Kabar baru tersebut memang ada benarnya. Pasalnya pada akhir pekan lalu, terlihat unggahan di akun Facebook Fast & Furious yang menyampaikan bahwa syuting film Fast and Furious 8 sudah rampung. Foto lengkap para pemain menghiasi informasi itu.
Di film ini, The Rock dan Vin Diesel mendapatkan pengarahan dari sutradara film Straight Outta Compton, F. Gary Gray. Rencananya, Fast and Furious 8 akan tiba di bioskop pada 14 April 2017.