Restoran Bebek Joni, Nikmatnya Makan Bebek di Tepi Sawah Ubud

Selain terkenal dengan keindahan sawahnya yang berundak-undak, daerah Ubud di Bali juga terkenal dengan menu bebek goreng.

oleh Fadjriah Nurdiarsih diperbarui 22 Agu 2016, 12:30 WIB
Patung Dewi Sri menjadi ikon kemakmuran di Restoran Bebek Joni.

Liputan6.com, Jakarta Selain terkenal dengan keindahan sawahnya yang berundak-undak, daerah Ubud di Bali juga terkenal dengan menu bebek goreng. Selain restoran Bebek Tepi Sawah, ada juga Bebek Joni. Terletak di Jalan Raya Goa Gajah, restoran ini menyatu dengan galeri seni Joni Bali Art Gallery.

Begitu masuk ke dalam, terdapat halaman parkir yang sangat luas, sehingga bisa pula menampung bis-bis pariwisata.  Keunggulannya tentu saja pemandangan persawahan khas Ubud, Gianyar. Ada beberapa lokasi untuk bersantap dalam restoran ini.

Restoran Bebek Joni menyediakan sensasi makan bebek di tengah hamparan sawah khas Ubud.

Yang pertama, lahan berkonsep semiterbuka yang bisa diakses dari pintu masuk. Di bagian ini, konsepnya ada makan di meja makan. Ada pula lantai dua untuk menampung tamu apabila lebih padat dari biasanya. Selain itu, untuk yang ingin lebih dekat dengan alam dan udara segar, ada lima buah gubuk kecil berkapasitas empat orang sebagai tambahan. Konsep makan di gubuk ini adalah lesehan. Sensasi menyantap makanan sambil menikmati pemandangan alam menjadi jualan utama Bebek Joni.

Ciri khas yang sangat menonjol adalah pemandangan hamparan sawah yang menyegarkan. Sepanjang mata memandang ke kejauhan, tumbuhan padi yang mulai menghijau berserakan. Sambil menunggu hidangan datang, para tamu yang penasaran bisa mencoba berjalan di pematang di antara sawah.

Patung Dewi Sri, sebagai simbol padi dan kemakmuran, tampak berdiri di area tengah sawah. Patung Dewi Sri ini menjadi ikon kebesaran Bebek Joni. Banyak tamu yang berfoto bersama patung Dewi Sri. Bahkan, patung Dewi Sri juga digunakan sebagai lambang kemakmuran yang diharapkan datang pada Bebek Joni.

Seorang tamu berpose dengan latar Patung Dewi Sri di Bebek Joni

Selain bebek bengil yang menjadi menu andalannya, ada juga nasi campur khas Bali. Jika ingin menyantap bebek, andalan mereka adalah Crispy Duck dan Smoked Duck yang rasanya sangat gurih dan garing. Disajikan dengan nasi, harganya per porsi hampir mencapai seratus ribu rupiah.

Adapun nasi campur Bali adalah nasi putih dengan ayam suwir, satai lilit, urap, telur rebus, bakwan, ayam goreng, sambal tomat dan sambal bawang. Satu porsinya kira-kira 90 ribu rupiah ditambah pajak.

Bagi yang tidak suka makan bebek jangan khawatir karena restoran Bebek Joni juga menyiapkan menu lain, seperti bakmi goreng, nasi goreng, soto ayam Bali, ayam kampung sekembang, ikan goreng, tuna sambal sereh, dan menu Nusantara lainnya.

Ini adalah Crispy Duck yang menjadi andalan restoran Bebek Joni

Local Dish Goes Western, itulah tagline yang ingin diusung Bebek Joni. Prinsipnya, mengenalkan cita rasa lokal menuju internasional. Ada tiga set menu paket yang ditawarkan, yakni: set menu satu berisi jus buah, sup jamur, bebek goreng bumbu Bali, satai lilit, nasi, dan sayuran serta koktail buah yang disajikan bersama es krim vanila.

Set menu dua terdiri tas jus buah, soto ayam, ayam bumbu bali, koktail buah yang disajikan bersama es krim vanila. Sementara set tiga terdiri atas jus buah, sup sari laut, udang bumbu Bali, koktail pepaya yang disajikan bersama es krim vanila. Masing-masing set menu berkisar Rp 135 ribu hingga Rp 165 ribu.

Untuk menambah syahdu suasana, pihak restoran memutar alunan musik Bali, sehingga turut membangun kesan tradisional restoran ini. Ada pula toko suvenir kecil jika ada yang tertarik membawa oleh-oleh khas Bali.

Malahan, para pelayan Bebek Joni, baik perempuan maupun laki-laki, lalu lalang melayani menggunakan seragam bernuansa tradisional. Kaum perempuannya memakai kebaya dan kaum prianya memakai kain dan ikat kepala khas Bali. Salah seorang pelayan yang membawakan makanan bahkan baru selesai sembahyang, sebab ada tanda beras di dahinya.

Restoran Bebek Joni cukup ramai dikunjungi pengunjung. Hal ini, seperti diakui Komang--sopir yang mengantar saya--lantaran Bebek Joni mengadakan kerja sama dengan para agen travel. Setiap ada rombongan yang datang, pihak restoran akan menanyakan siapa yang menjadi tour guide-nya.

Oh iya, meski berkonsep klasik dan tradisional, restoran Bebek Joni juga menyediakan menu western. Ada set menu yang menyajikan hidangan hidangan tomato salad, asparagus cream soup, Chicken Gordon Bleu, lengkap dengan minuman dan buah segar. Set menu ini dapat dinikmati dengan harga Rp 175 ribu. Barangkali mereka ingin berjaga-jaga jika ada tamu yang ingin mencicipi menu Barat.

Jadi, ingin makan bebek bengil di tengah hamparan sawah? Datang saja ke Bebek Joni. Coba dan rasakan sendiri sensasi makan seraya menyatu dengan alam persawahan di Ubud, Gianyar, Bali.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya