Liputan6.com, Kuala Lumpur - Polisi Malaysia menahan penyanyi populer sekaligus kontroversial, setelah video terbarunya yang berbau 'menghina' Islam. Namewee yang nama aslinya Wee Meng Chee, ditahan pada Minggu 21 Agustus 2016.
Dilansir dari BBC, Senin (22/8/2016), dalam video klip lagu berjudul "Oh My God" yang dirilis pada Juli terlihat ia dan penyanyi rap lain bernyanyi di depan berbagai tempat ibadah di Malaysia.
Advertisement
Namewee yang terkenal dengan lirik-lirik vulgar di musiknya, mengatakan "Oh My God" bermaksud untuk mempromosikan keharmonisan beragama.
Bernyanyi dalam bahasa Mandarin, ia pun terkenal sejak lima tahun lalu. Tak hanya di Malaysia, namanya juga dikenal di Taiwan dan China.
Di salah satu video klipnya, ia pernah mempertanyakan pusat energi Malaysia yang menyebabkan kegelapan atau mati lampu di seantero Negeri Jiran. Musik lainnya juga pernah memparodikan lagu kebangsaan, yang nyaris membuatnya dibui.
Penangkapan kali ini dibuat setelah keberatan datang dari berbagai pihak lembaga swadaya masyarakat (LSM). Sayangnya pihak aparat tidak menyebut nama organisasi tersebut.
Awal bulan ini, polisi sempat mengatakan mereka telah menginvestigasi Namewee, setelah ia merilis video "Oh My God" yang berbau penghinaan agama.
Dalam rekaman itu, Namewee dan tiga penyanyi rap lain menyanyi dan menari di depan kuil Buddha dan Tao, serta di dalam gereja dan masjid. Versi terakhir sempat diunggah di situs berbagi video pada 20 Agustus.
Sebelum dibui, Namewee juga mengunggah sebuah video berisi sanggahan bahwa maksud dari rekaman "Oh My God" adalah untuk mempromosikan keharmonisan beragama.
