Liputan6.com, Brno - Untuk kali pertama dalam kariernya, Cal Crutchlow merebut podium juara di lintasan MotoGP. Sukses itu diukir Crutchlow saat melakoni MotoGP Republik Ceko 2016 di Sirkuit Brno. Podium juara didapat setelah pembalap LCR Honda itu menaklukkan para pembalap top.
Sebelum beraksi di Sirkuit Brno, 21 Agustus 2016, prestasi terbaik Crutchlow adalah finis sebagai runner-up. Tercatat, sudah tiga kali Crutchlow finis dengan merebut podium kedua. Selain satu kali meraihnya bersama LCR Honda, ia juga sempat dua kali merebut runner-up bersama Yamaha Tech 3.
Baca Juga
Advertisement
Karena itu, tak ada yang menyangka Crutchlow bisa merajai MotoGP Rep Ceko 2016. Apalagi, Crutchlow harus memulai balapan dari urutan ke-10. Namun, cuaca yang tak bersahabat justru menguntungkan pembalap asal Inggris itu.
Lintasan basah sukses diatasi Crutchlow dengan sangat baik. Satu per satu para pembalap top dilewati, termasuk Valentino Rossi (Movistar Yamaha) dan Marc Marquez (Repsol Honda). Ia pun merebut podium juara dengan keunggulan 7,298 detik atas Rossi.
"Saya adalah yang terbaik di dunia dalam kondisi campur aduk. Saya sudah melakukannya di Sachsenring sebelum di Brno. Saat lintasan mulai mengering, saya hampir menang. Saya juga percaya menjadi salah satu yang terbaik di lintasan basah," kata Crutchlow seperti dilansir Tuttomottoriweb.
Aksi di Sachsenring
Pada MotoGP Jerman 2016 di Sirkuit Sachsenring, Crutchlow juga menunjukkan aksi yang mengesankan. Saat itu balapan berjalan cukup menegangkan karena sempat diguyur hujan deras. Di akhir balapan, lintasan mulai mengering.
Crutchlow menjadi salah satu pembalap yang mengambil keputusan tepat untuk mengganti ban lebih cepat. Ia pun finis sebagai runner-up MotoGP Jerman 2016 dengan selisih 9,857 detik dari Marquez yang menjadi pemenang.
"Dalam kondisi itu, beberapa pembalap akan memilih ban berbeda dibandingkan pembalap lain di lintasan. Mereka juga akan bekerja dengan cara berbeda. Tahun lalu di Silverstone, saya memilih ban lunak depan dan belakang. Jadi, saya pikir saya adalah yang terbaik di lintasan basah," ujar Crutchlow.
Advertisement