Liputan6.com, Jakarta Polisi menduga penyebab terbakarnya dua gerbong Kertajaya di Tanjung Priok diduga akibat korsleting listrik. Kereta berada di lokasi kejadian karena hendak dicuci.
Kapolsek Tanjung Priok Kompol Frans Siregar menuturkan, kereta kelas ekonomi itu berangkat dari stasiun Senen ke Stasiun Tanjung Priok untuk dicuci dan dibersihkan.
Advertisement
"Habis dicuci itu tadi informasinya," ungkap Frans kepada Liputan6.com di lokasi, Jakarta Utara, Kamis (25/8/2016) sore.
Frans melanjutkan, dari penuturan saksi-saksi di lokasi, saat itu kereta sedang langsir atau sedang dipersiapkan untuk pindah jalur. Saat itu juga kereta sedang dibersihkan.
"Saat kereta sedang langsir untuk dibersihkan ada percikan keluar dari genset dalam gerbong yang selanjutnya membakar 2 gerbong kereta termasuk gerbong yang ada gensetnya," ujar Frans.
Frans menegaskan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran yang berlangsung sekitar setengah jam itu. Sebab saat itu kereta dalam keadaan kosong.
"Dalam keadaan kosong karena penumpang sudah turun di stasiun Senen. Pukul 13.45 wib api berhasil dipadamkan dengan bantuan 7 Unit Damkar," tutur Frans.
