Liputan6.com, Jakarta - Data menunjukkan, sekitar 26 persen dari total populasi Indonesia adalah kelompok usia muda dan produktif dengan kisaran umur 20-34 tahun. Kelompok ini sudah tidak asing lagi dengan teknologi digital, dan berpotensi menjadi wirausahawan di bidang teknologi.
Untuk membantu generasi muda menjadi pengusaha teknologi, Startup Weekend Jakarta kembali digelar. Ajang ini sudah hadir sejak 2013.
Tujuannya membantu anak muda membuat startup digital dalam waktu 54 jam saja. Tahun ini Startup Weekend Jakarta akan diadakan pada 2-4 September di Conclave.
Startup Weekend Jakarta akan menyatukan para desainer, pengembang, pengusaha, dan para ahli dari bidang lain untuk berkumpul dan berkolaborasi untuk mengembangkan sebuah ide menjadi startup yang memecahkan solusi.
Baca Juga
Advertisement
"Kami ingin menciptakan fondasi yang kuat untuk ekosistem perusahaan rintisan di Indonesia dan membantu para generasi muda untuk menjadi seorang pengusaha terutama di bidang teknologi," kata Yansen Kamto, Chief Executive KIBAR, partner lokal penyelenggara Startup Weekend Jakarta dalam keterangannya, Selasa (30/8/2016).
Para peserta nantinya akan dibimbing untuk membuat startup selama tiga hari didampingi para mentor berpengalaman dan disertai praktek langsung. Even ini sengaja dirancang untuk memberikan pendidikan dan pengalaman bagi seseorang yang mempunyai latar belakang teknis dan juga non-teknis.
Pada hari pertama, para peserta akan mengajukan ide-ide kreatif yang mereka miliki. Selanjutnya mereka akan diberi kebebesan untuk membentuk tim yang terdiri dari empat sampai enam orang.
Di hari kedua, peserta akan mendapat materi coding, designing, penciptaan prototype dasar serta market validation.
Dan hari terakhir, mereka akan mendapat mentoring dari mentor berpengalaman, seperti Alamanda Shantika, Vice President of Go-Jek; Andi Martin, CEO Kratoon; Pandu Truhandito, Client Solutions Manager; dan Thomas Diong, Chief Product & Data Officer, Sale Stock.
Juga ada Mario Nicolas, Product Manager Path; Sweta Kartika; Founder Padepokan Ragasukma; dan Mahmud Omar Saladin, Community Manager Google Indonesia. Selanjutnya para peserta melakukan pitching dan mendemokan ide aplikasi yang sudah dibuat di hadapan juri.
Jika kamu tertarik mengikuti ajang ini, bisa mendaftar di sini. Pendaftaran akan dibuka sampai 1 September 2016.
(Dew/Isk)