Perampok Pondok Indah: Saya Akan Mengatakan yang Sebenarnya

Seorang di antara dua perampok di Pondok Indah mengatakan dirinya bukanlah perampok.

oleh Taufiqurrohman diperbarui 03 Sep 2016, 21:06 WIB
Petugas kepolisian mengamankan salah satu tersangka perampokan disertai penyanderaan di Kawasan Pondok Indah, Jakarta, Minggu (3/9). Dua tersangka pelaku perampokan disertai penyanderaan dilumpuhkan polisi. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta Dua perampok yang diringkus di rumah Jalan Bukit Hijau IX No 17, Pondok Indah, Jakarta Selatan menjalani pemeriksaan intensif di ruang pemeriksaan ‎Direktorat Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Metro Jaya.

Sekitar pukul 19.50 WIB, dua perampok itu dibawa penyidik Polda Metro Jaya menggunakan dua mobil berbeda. Namun, polisi enggan menyebutkan tujuan kedua pelaku tersebut dibawa.

"Tidak tahu saya mau dibawa kemana," ujar seorang polisi di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Sabtu (3/8/2016) malam.

Sementara itu, seorang di antara dua perampok saat digelandang mengatakan, dirinya bukanlah perampok.

"Saya bukan penjahat, saya bukan perampok," kata dia sebelum masuk mobil polisi di Mapolda Metro Jaya.

Selain itu, dia juga mengatakan akan mengungkapkan yang sebenarnya terjadi. Saat dibawa keluar, kedua tangan rampok  tersebut ‎diborgol.

"Saya akan mengatakan yang ‎sebenarnya," tegas dia, lagi.

Rumah mewah di Jalan Bukit Hijau IX nomor 17, Pondok Indah, Jakarta Selatan disatroni dua perampok pada Sabtu 3 September 2016 pagi. Lima penghuni rumah itu disandera.

Setelah berusaha membebaskan penghuni rumah sejak pukul 09.00 WIB, kepolisian akhirnya meringkus dua perampok pada pukul 14.15 WIB.

Setelah ditangkap, kedua perampok yang mengaku berasal dari Solo itu langsung digiring menuju dua mobil berbeda. Seorang di antaranya yang tidak memakai penutup kepala terlihat ada bekas luka di bagian pelipis kirinya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya