Liputan6.com, Depok - Kondisi motor harus diperhatikan dengan seksama. Perawatan harus dilakukan secara berkala, dari mulai cek oli, hingga servis ringan. Ini demi menjaga agar performa motor tetap maksimal.
Selain itu, perlu juga diperhatikan soal apa-apa saja yang wajib dibawa bikers di bagasi motornya. Ini untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan selama di perjalanan, semisal motor tiba-tiba mogok di jalan.
Lutfi Santana, pemilik bengkel keliling yang beroperasi di wilayah Depok dan Pasar Minggu, mengatakan bahwa ia kerap menemukan orang-orang yang motornya mogok, padahal jika ada peralatan, hal tersebut mudah diperbaiki.
Baca Juga
Advertisement
Maka dari itu, Lutfi menyarankan bikers membawa beberapa peralatan standar. Yang paling penting, ujarnya, adalah kunci busi dan obeng.
"Paling yang harus dibawa itu kunci busi dan obeng. Obeng kembang yang disesuaikan sama baut body," ujar Lutfi kepada Liputan6.com, beberapa waktu yang lalu.
Busi adalah komponen paling penting dalam sistem pengapian. Fungsinya memercikkan bunga api di ruang bakar. Api pada ujung elektroda busi kemudian membakar campuran udara dan bahan bakar, dan akhirnya menggerakkan mesin.
Salah satu sumber masalah yang kerap `menghantui` busi adalah air. Air yang masuk ke busi membuat percikan api tidak keluar. Saat inilah fungsi kunci busi berperan.
Lutfi juga menyarankan bikers untuk membawa busi cadangan, kalau-kalau busi yang sedang dipakai tak lagi bisa digunakan. "Busi cadangan juga wajib ada. Umumnya bikers bawa satu busi cadangan," tambahnya.
