Bermain di Kandang Sendiri, Rossi Ingin Juara

Sejak kembali menjadi lintasan MotoGP, Rossi baru meraih tiga kemenangan di Misano.

oleh Ahmad Fawwaz Usman diperbarui 08 Sep 2016, 08:50 WIB
Valentino Rossi (EPA/Jan Woitas)

Liputan6.com, Misano - Valentino Rossi, pembalap Movistar Yamaha, akan kembali beraksi pada MotoGP San Marino 2016 di Sirkuit Misano Marco Simoncelli, Minggu (11/9/2016). Dipastikan dapat dukungan penuh dari penonton, Rossi pun bertekad merebut podium juara.

Ya, penting bagi Rossi bisa merebut podium pertama agar asa untuk menjadi juara dunia MotoGP 2016 tetap terbuka. Pasalnya, peluang yang dimiliki Rossi usai hasil balapan MotoGP Inggris 2016 terbilang menipis.

Meski sukses merebut podium ketiga, hal itu tak cukup bagi Rossi untuk memangkas kesenjangan besar dengan pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, di klasemen. Hingga kini, The Doctor masih terpaut 50 poin dari The Baby Alien.

Mengingat musim ini tinggal menyisakan enam seri lagi, Rossi pun wajib memaksimalkan setiap balapan sambil berharap Marquez mengalami kesialan. Ia juga berharap tak akan mengecewakan fansnya yang datang ke Misano.

"Balapan di Misano akan menjadi akhir pekan yang spesial di musim ini. Misano adalah lintasan saya, itu rumah saya. Biasanya kami cukup baik di sana. Jadi, kita berharap bisa menjadi kompetitif," kata Rossi seperti dikutip Crash.


Bukan Lintasan Favorit

Meski disebut sebagai kandang, ternyata Rossi malah kerap kesulitan saat beraksi di Misano. Buktinya, baru tiga kali Rossi mengecap kemenangan di lintasan sepanjang 4.064 km itu tersebut, yakni musim 2008, 2009, dan 2014.

Musim lalu, Rossi tercecer ke urutan kelima setelah kalah cepat dari Marquez, Bradley Smith, Scott Redding, dan Loris Baz. Bahkan, Rossi juga sempat gagal finis saat melakoni balapan MotoGP San Marino 2007.

Justru rekan setim Rossi, Jorge Lorenzo, dan Marquez yang kerap memiliki keberuntungan di sana. Lorenzo adalah pengoleksi kemenangan terbanyak di sana. Ia tiga kali meraih kemenangan di kelas MotoGP dan sekali di 250cc. Marquez juga mengoleksi empat kemenangan, yakni sekali di MotoGP, dua kali di Moto2, dan sekali di 125cc.

"Akan ada atmosfer hebat di sana, kehadiran banyak orang, dan juga banyak tekanan. Jadi, kita akan mencoba untuk memberikan 20% lebih dari batas maksimum," tutur Rossi.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya