Kombinasi Jahe dan Cabai Diklaim Ampuh Melawan Kanker

peneliti baru-baru ini menemukan manfaat lain dari rasa pedas dari jahe dan cabai.

oleh Gina Melani diperbarui 08 Sep 2016, 20:10 WIB
Jahe dan cabai. Foto: westofpersia.wordpress.com

Liputan6.com, Jakarta Meskipun banyak orang tidak menyukai rasa pedas dari cabai atau hangatnya jahe, namun peneliti baru-baru ini menemukan manfaat lain dari rasa pedas dari jahe dan cabai.

Seperti dimuat Dailymail, Kamis (8/9/2016), kombinasi jahe dan cabai mengandung senyawa yang dapat melawan kanker.

"Meskipun penelitian sebelumnya menemukan kandungan cabai, capsaicin, merupakan memicu pertumbuhan tumor. Namun, menurut penelitian baru, capsaicin dapat berubah menjadi pelawan kanker bila dikombinasikan dengan jahe--pemilik senyawa 6-gingergol," ujar peneliti dari the American Chemical Society.

Jahe telah lama disebut-sebut sebagai makanan sehat, serta dianjurkan untuk pasien baik dari penyakit ringan maupun berat karena dapat merangsang sel anti-inflamasi. Dan studi ini menemukan, ketika 6-gingergol mengikat capsaicin membentuk senyawa super kuat yang mengunci reseptor tumor tumbuh.

Kendati demikian, studi ini baru diujicobakan pada tikus. Hasilnya, memang mengejutkan. Tikus yang disuntikkan sel tumor, senyawa kombinasi dari capsaicin dan 6-gingergol membuat tumor gagal tumbuh.

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya