Liputan6.com, Madrid - Di bursa transfer musim panas 2016, Real Madrid terlihat begitu pasif. Hal itu tak seperti Madrid yang dikenal sebelumnya. Padahal, mereka hampir selalu jor-joran dalam pembelian pemain-pemain top. Tercatat, mereka hanya merogoh kocek 40 juta euro.
Biaya itu disalurkan Los Blancos untuk memboyong Sergio Diaz, Federico Valverde, dan untuk memulangkan Alvaro Morata dari Juventus dengan mahar 30 juta euro. Saking pasifnya, Sekretaris Teknik Barelona, Robert Fernandez, sampai menyindir Madrid.
Baca Juga
Advertisement
Jika melihat komposisi pemain saat ini, Madrid memang tak membutuhkan pemain baru. Itu karena mereka memiliki pemain yang berkualitas di setiap lini. Bahkan, pemain cadangan mereka pun bernilai tinggi. Hal itu yang dijadikan alasan mengapa pelatih Zinedine Zidane tak mengajukan proposal untuk pembelian pemain.
Meski begitu, bukan berarti manajemen Madrid berdiam diri. Mereka telah menyiapkan terobosan yang akan diwujudkan pada September 2016. Seperti dikutip Football Espana, Madrid akan memperpanjang kontrak empat pemain utama mereka.
Mereka adalah Cristiano Ronaldo, Gareth Bale, Luka Modric, dan Toni Kroos. Ronaldo sendiri adalah prioritas mereka. Kontrak Top Scorer Madrid sepanjang masa itu akan berakhir pada musim panas 2018. Negosiasi perpanjang kontrak diprediksi akan berjalan lancar. Pasalnya, Ronaldo sudah menegaskan akan pensiun bersama Madrid di usia 41 tahun.
Ronaldo Jadi Prioritas
Sementara kontrak Bale di Santiago Bernabeu akan berakhir pada musim panas 2019. Dua pemain lain, Modric akan berakhir pada 2018 dan Kroos pada 2020. Mereka semua akan dipertahankan untuk membangun kekuatan Madrid di musim-musim selanjutnya.
Sejatinya, ada satu pemain utama Madrid lagi yang kontraknya akan berakhir di musim panas 2019. Ia adalah Pepe, bek tengah yang dibeli Madrid dari FC Porto pada musim panas 2007 dengan biaya 30 juta euro. Namun, Pepe tak menjadi prioritas El Real.
Kebijakan perpanjangan kontrak itu dilakukan menyusul sanksi yang dijatuhkan FIFA. Madrid bersama Atletico Madrid dilarang belanja pemain selama setahun hingga Januari 2018.
Advertisement