Liputan6.com, Jakarta Pasar Blok A Tanah Abang kedatangan tamu negara Presiden Joko Widodo. Mantan Walikota Solo ini tak datang sendiri, ia ditemani Presiden Filipina, Rodrigo Duterte.
Setelah Duterte dan Jokowi meninggalkan Blok A, ada pemandangan mengejutkan, mantan Kepala Pangkostrad, Mayjen (Purn) TNI, Kivlan Zein juga tengah berada di sana.
Advertisement
Kilvan menyatakan ia juga datang tak sendirian. Dia mengaku datang ke Tanah Abang bersama anak pendiri MLNF Nur Misuari, Abdul Karim.
Dia mengatakan, kedatangan Abdul Karim ke Jakarta sangat penting. Sebab, ia akan menjadi perantara pembicaraan pembebasan sandera WNI.
"Saya mendorong dari belakang. Sama bapaknya (Misuari), Duterte sudah ngomong. Lalu dia (Misuari) kirim anaknya untuk cakap-cakap dengan Duterte tapi ga langsung, melalui (Presidential Adviser for the Peace Process, Jesus) Dureza," ucap Kivlan di pasar blok A Tanah Abang.
Ketika ditanya apakah Kivlan juga akan menemui Duterte, untuk berdikusi soal pembebasan sandera, dia menegaskan, hal tersebut tak perlu dilakukan.
"Enggak. Orang intelijen kan di belakang. Enggak perlu tampil," sebut Kivlan.
"Yang tampil biar Panglima. Ini datang ke Tanah Abang mau lihat Duterte dan Jokowi sambil belanja," pungkas Kivlan.