Liputan6.com, Liverpool - Liverpool bakal menghadapi juara bertahan Leicester City di Anfield, Sabtu, (10/9/2016) di pekan ke-4, Liga Premier Inggris. Sebagai juara bertahan, The Foxes memiliki catatan buruk di Anfield.
Sejak tahun 2000, The Foxes rupanya belum pernah meraih kemenangan di Anfield. Dari lima pertandingan di Anfield, Leicester menelan empat kekalahan dan sekali imbang. Laga terakhir The Foxes di Anfield pada musim lalu berakhir dengan kekalahan 0-1.
Baca Juga
Advertisement
Selain itu, The Reds memiliki catatan impresif ketika menjamu juara bertahan di Anfield. Sejak kekalahan 0-1 Manchester United pada Desember 2007, tidak ada tim yang mampu mencuri tiga poin di Anfield. Liverpool mencatatkan lima kemenangan dan tiga hasil imbang dari juara bertahan. Si Merah menjadi tim yang paling sering menang melawan Leicester dibandingkan tim-tim lainnya. The Reds sudah mengalahkan The Foxes sebanyak 19 kali.
Meski punya catatan mentereng melawan juara bertahan Liga Premier Inggris di Anfield, manajer Liverpool, Jurgen Klopp tak mau memandang Leicester sebelah mata.
"Leicester masih baik, masih hidup, masih agresif dan mempunyai organisasi dalam permainan. Mereka bermain tahun lalu di sini. Salah satu kualitas terbesar mereka adalah bahwa mereka tetap berpegang pada rencana mereka. Itu bukan rencana mereka karena mereka juga bisa benar-benar dapat bermain sepak bola," ucap Klopp di laman resmi klub.
Pelatih asal Jerman ini menambahkan, Leicester memiliki counter-attack yang mematikan. Keseimbangan tim besutan Claudio Ranieri ini dalam bertahan dan menyerang menjadi nilai tambah Leicester."Kekuatan besar mereka adalah serangan balik, mereka bisa langsung memberikan kejutan."
"Anda harus mempersiapkan untuk mengantisipasi serangan balik mereka. Ini bukan tentang menekan dalam membangun kekuatan karena mereka tidak akan memberikan anda kesempatan. Tapi, mereka juga tidak akan bertahan," ujar mantan pelatih Borussia Dortmund tersebut.
Peluang Leicester
Meski demikian, Leicester City punya modal positif sepanjang tahun 2016 sebelum tampil di Anfield Stadium. The Foxes meraih 46 poin dari 22 pertandingan sepanjang tahun ini. Jamie Vardy dan kawan-kawan mencatatkan 13 kemenangan, tujuh hasil imbang. dan dua kekalahan.
Dengan catatan positif tersebut, manajer The Foxes, Claudio Ranieri mengatakan bahwa Leicester bakal menjadi tim pertama yang berhasil mencuri tiga poin di Anfield sejak 2007. "Kami pergi kesana untuk mencoba dan menang. Kami adalah juara. Ini akan sulit bagi kami, tetapi sulit juga bagi mereka," ucap Ranieri, dikutip dari The Guardian.
Namun demikian, Ranieri menyadari bahwa mencuri poin di Anfield tidak semudah membalikkan telapak tangan. "Liverpool adalah salah satu favorit saya untuk memenangkan Liga, mereka sudah siap berjuang untuk gelar, termasuk poin di laga nanti," ujar pria asal Italia tersebut.
Prediksi susunan pemain
Liverpool: Simon Mignolet; Nathaniel Clyne, Joel Matip, Dejan Lovren, James Milner; Jordan Henderson, Giorginio Wijnaldum, Adam Lallana; Roberto Firmino, Filipe Coutinho, Sadio Mane
Leicester: Peter Schmeichel; Danny Simpson, Robert Huth, Wes Morgan, Christian Fuchs; Riyad Mahrez, Daniel Amartey, Danny Drinkwater, Mark Albrighton; Jamie Vardy, Islam Slimani
Advertisement