Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menunjukan frozen pasific Mackarel dari Jepang saat rilis penggagalan penyelundupan produk perikanan dan bahan pembuat bom di New Port Container Terminal 1, Jakarta, (13/9). (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Kapolri Tito Karnavian memberikan keterangan dalam rilis penggagalan penyelundupan produk perikanan dan bahan pembuat bom di New Port Container Terminal 1, Tanjung Priok Jakarta, Selasa (13/9). (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Dirjen Bea Cukai Kementerian Keuangan dan KKP berhasil menggagalkan 166.475 kg Amonium Nitrat bahan peledak untuk menangkap ikan dengan nilai mencapai Rp24,97 miliar di New Port Container Terminal 1, Jakarta, (13/9). (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Dirjen Bea Cukai Heru Pambud memberikan keterangan dalam rilis penggagalan penyelundupan produk perikanan dan bahan pembuat bom di New Port Container Terminal 1, Tanjung Priok Jakarta, Selasa (13/9). (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti (kiri) memberikan keterangan dalam rilis penggagalan penyelundupan produk perikanan dan bahan pembuat bom di New Port Container Terminal 1, Tanjung Priok Jakarta, Selasa (13/9). (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Suasana dalam rilis penggagalan penyelundupan produk perikanan dan bahan pembuat bom di New Port Container Terminal 1, Tanjung Priok Jakarta, Selasa (13/9). (Liputan6.com/Faizal Fanani)
(ki-ka) Kapolri Tito Karnavian, Menteri KKP, Susi Pudjiastuti, Mensos Khofifah Indra Parawansa, Menkeu Sri Mulyani, Dirjen Bea Cukai Heru Pambudi bersalaman usai rilis di New Port Container Terminal 1, Jakarta, Selasa (13/9). (Liputan6.com/Faizal Fanani)