Liputan6.com, Marseille - Kapal pesiar yang disebut-sebut terbesar di dunia, Harmony of the Seas, "makan" korban. Satu orang kru tewas dan empat awak lainnya terluka.
Insiden yang merenggut nyawa itu justru terjadi saat pelatihan keamanan. Kru malang yang tewas itu bersama empat rekannya yang terluka tengah berada di sekoci penyelamatan.
Advertisement
Tiba-tiba sekoci yang mereka tempati di tingkat lima jatuh dari ketinggian 10 meter ke air. Dua dari empat korban yang cedera mengalami luka serius.
Kecelakaan terjadi saat Harmony of the Seas tengah berhenti di Marseille, Prancis. Kru yang tewas diketahui berusia 42 tahun asal Filipina.
Perusahaan Royal Caribbean Cruise yang mengoperasikan Harmony of the Seas mengonfirmasikan kematian itu di akun Twitternya.
"Kami mengirim doa kepada para kolega dan keluarganya," tulis perusahaan seperti dilansir BBC, Rabu (14/9/2016).
Harmony of the Seas menjadi kapal terbesar di dunia dengan 362 meter panjangnya. Kapal itu mampu menampung 8.000 penumpang dan kru.
Tinggi Harmony melebihi gedung 25 tingkat dan panjangnya lebih panjang dari Menara Eiffel.
Kapal itu beroperasi pada Mei 2016 memiliki fasilitas mewah 20 restoran, 23 kolam renang, sebuah teater dan kasino.