8 Fakta Menarik Persela Vs Persija

Kedua tim sama-sama tengah terpuruk di papan bawah TSC.

oleh Liputan6 diperbarui 16 Sep 2016, 11:50 WIB
Logo Torabika soccer championship 2016 (Liputan6.com/Abdillah)

Liputan6.com, Jakarta- Persela Lamongan menjamu Persija Jakarta pada lanjutan pekan ke-20 Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 presented by IM3 ooredoo, di Stadion Surajaya, Jumat (16/9/2016).

Jelang bentrok, kedua tim sedang berada dalam kondisi yang tak jauh berbeda. Laskar Joko Tingkir tercatat meraih satu menang, dua seri, dan dua imbang dari lima laga terakhir.

Hasil ini membuat Persela masih terbenam di dasar klasemen dengan koleksi 15 poin dari 19 pertandingan.

Sementara itu, tim tamu berada dalam kondisi yang lebih memprihatinkan ketimbang Persela. Pasalnya, Macan Kemayoran gagal meraih satu kemenangan pun dalam 13 laga beruntun. Hasil ini membuat Persija berada di peringkat ke-15 dengan 16 poin.

Kesamaan kondisi kedua tim dipastikan bakal membuat laga berlangsung seru dan sengit. Namun, sebelum menyaksikan pertandingan, ada baiknya menyimak berbagai fakta menarik laga Persela versus Persija berikut ini:

1. Persija tak mampu meraih satu kemenangan pun dalam 13 laga terakhir di TSC 2016.

2. Persija menjadi tim yang melakukan penyelamatan terbanyak di TSC 2016 dengan total 79 kali. Sedangkan, kiper Andritany Ardhyasa menjadi kiper dengan torehan penyelamatan terbanyak dengan total 71 kali.

3. Dalam lima pertemuan terakhir, Persela meraih tiga kemenangan, satu seri, dan satu kalah saat melawan Persija.

4. Persija tidak membawa sang kapten, Bambang Pamungkas saat bertandang melawan Persela.

5. Persela menjadi tim pertama yang mengganti dua pelatih. Steffan Hanson dan Sutan Harhara digantikan saat ini oleh Aji Santoso.

6. Aji Santoso akan melakoni laga debut pertamanya sebagai pelatih Persela saat menjamu Persija.

7. Pada pertemuan pertama, Persija berhasil menang 2-1 atas Persela di Stadion Gelora Bung Karno.

8. Aji Santoso dan Muhammad Zein Al-Hadad pernah sama-sama bekerja di Timnas Indonesia U-23. Saat itu, Aji merupakan pelatih kepala Timnas U-23. Sedangkan, Zein jadi pelatih fisik Garuda Muda.

(Yosef Deny Pamungkas)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya