Liputan6.com, Jakarta Diego Simeone telah mengkonfirmasi rumor pengurangan durasi kontraknya bersama Atletico Madrid. Pelatih asal Argentina tersebut mengatakan ikatan kerjanya dengan Los Rojiblancos bakal berakhir tahun 2018.
Ini berarti, Simeone bakal meninggalkan Atletico dua tahun lebih cepat dari perjanjian semula. Sebab pada Maret 2015 lalu, Simeone baru saja menandatangani perpanjangan kontrak selama 5 tahun hingga 2020.
Baca Juga
Advertisement
Seperti dilansir Guardian.co.uk, ternyata Simeone yang meminta kontraknya direduksi. "Saya bisa mengkonfirmasi bahwa kabar itu (pengurangan durasi kontrak) benar," kata Simeone.
"Kami telah berbicara dengan klub (Atletico Madrid) dan membuat keputusan terbaik bagi klub dan tim. Kami telah mengambil keputusan bersama direksi klub dan itu tidak menutup kemungkinan terhadap perubahan lagi saat kontrak saya berakhir," beber mantan pemain timnas Argentina tersebut.
Simeone sebenarnya telah menangani Atletico sejak 2011 lalu dan berhasil menjuarai La Liga musim 2013-14. Simoneo juga sempat dua kali membawa Rojiblancos ke babak final Liga Champions. Sayang, pasukannya gagal membawa pulang trofi setelah di kedua laga tersebut menyerah atas Real Madrid.
Simeone menola membeberkan kenapa pengurangan tersebut dilakukan. Namun dia tetap berharap, agar pasukannya tetap memberikan kemampuan terbaiknya dalam sisa kontrak selama dua tahun belakangan ini.
"Kami ingin melakukan apa yang kami anggap adil; kami mengerti bahwa ini situasi penting bagi kami semua tapi apa yang tertulis dalam kontrak adalah rahasia," kata pria berusia 46 tahun tersebut.
"Satu-satunya permintaan saya adalah para pemain di tim ini agar tetap memberikan yang terbaik. Dalam dua tahun tersisa, kami bisa memperbaharui dan mencapai kesepakatan baru," Simeone menambahkan.
