Liputan6.com, Jakarta Sebuah studi terbaru di Finlandia menunjukkan bahwa diet sehat dapat mengembangkan keterampilan membaca anak-anak di tiga tahun pertama sekolah. Penelitian ini melibatkan 161 anak-anak berusia 6-8 tahun dan keterampilan akademik mereka dengan bantuan tes standar, dikutip dari laman Boldsy, Senin (19/9/2016).
Penelitian yang diterbitkan dalam European Journal of Nutrition ini menunjukkan bahwa anak-anak yang sering mengonsumsi sayuran, buah-buahan, berry, gandum, ikan, lemak tak jenuh dan produk rendah gula, memiliki kemampuan membaca yang lebih baik daripada anak-anak yang tidak melakukan diet sehat.
Advertisement
Studi ini juga menemukan hubungan yang positif antara kualitas diet dengan kemampuan mereka membaca di kelas 2 dan 3 tidak berkaitan dengan kemampuan membaca di kelas 1. Hasil ini menunjukkan bahwa anak-anak dengan diet sehat meningkat lebih baik pada kemampuan membaca dari kelas 1 hingga kelas 3 daripada mereka yang tidak makan sehat.
Diet seperti diet baltic sea dan Finnish nutrition dinggap paling sehat untuk anak-anak. Diet ini mengutamakan konsumsi sayuran, buah, ragam buah berry, ikan, gandum, lemak tak jenuh dan mengurangi makan daging merah, juga produk tinggi gula.
Diet sehat tampaknya menjadi faktor terpenting dalam mendukung pembelajaran dan prestasi akademik pada anak-anak.
"Orangtua dan sekolah memiliki peran penting dalam membuat makanan sehat bagi anak-anak. Selain itu, pemerintah dan perusahaan memainkan peran kunci dalam mempromosikan ketersediaan dan produksi makanan sehat," kata Eero Haapala peneliti di University of Eastern Finland.
(Aluna Swara)
