Liputan6.com, Jakarta Calon gubernur petahana DKI Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mengaku tak masalah apabila nantinya PDIP lebih memilih Tri Rismaharini untuk diusung di Pilkada DKI 2017.
"Ya, saya oke saja (Risma maju DKI). Itu kan haknya PDIP," kata Ahok di Balai Kota Jakarta, Senin (19/9/2016).
Advertisement
Hingga saat ini, Ahok mengaku komunikasi antara dia dan PDIP masih terus terjadi. Ahok pun meminta publik bersabar hingga tanggal pendaftaran cagub dan cawagub dibuka KPUD.
"Tanggal 21 (September) buka kalian sabar saja. Nanti ketahuan siapa yang daftar siapa yang tidak. Sekarang memang menarik, Pilkada DKI sampai sekarang bingung yang daftar siapa, belum pernah ada kejadian di DKI kan? ya minimal lumayanlah gara-gara Ahok," ucap dia.
Ahok mengatakan, hingga saat ini masih menunggu keputusan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
"Sudah (sabar), Bu Mega masih di Bali," tandas Ahok.
Sementara, sinyal kuat PDIP memberikan dukungan pada Ahok justru datang dari Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat.
"Sudah dong. Jadi sudah mengerucut ke sana. Buat siapanya nanti, kan ada alternatif satu dua tiga. Kalau indikasi kuatnya, ya, petahana. Itu kuat sekali," ungkap Djarot.
