Liputan6.com, Alcaniz - Perubahan yang dilakukan operator MotoGP mulai musim ini ternyata mendapat dukungan dari seluruh pabrikan besar. Mereka menilai perubahan itu membuat MotoGP semakin menarik untuk disaksikan.
Ya, ada tiga perubahan besar yang terjadi di MotoGP musim ini. Yakni semua tim memakai perangkat elektronik yang sama, Magneti Marelli, perubahan ban dari Bridgestone dan Michelin, serta takaran bensin maksimal 22 liter ketika balapan.
Baca Juga
Advertisement
Menariknya, perubahan ini membuat persaingan MotoGP semakin sengit. Terbukti, ada delapan juara berbeda di MotoGP musim ini, atau terbanyak dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
"Ban baru punya karakteristik berbeda meski tidak serius. Itu sebabnya kami melakukan uji coba ke berbagai sirkuit untuk mencari settingan terbaik," kata bos Honda, Shuhei Nakamoto seperti dilansir Speedweek.
"Perangkat elektronik yang baru sebenarnya bekerja tidak terlalu bagus ketimbang punya kami. Namun setidaknya perangkat baru ini sudah memenuhi ekspektasi," ujar Manajer Yamaha, Kouchi Tsuji menimpali.
Sementara dua pabrikan besar lain, Suzuki dan Ducati lebih antusias melihat perubahan ini. Apalagi Suzuki dan Ducati berhasil mematahkan dominasi pembalap Yamaha dan Honda dalam beberapa seri.
"Sejauh ini tidak ada masalah berarti. Apalagi kami sudah menggunakan peralatan elektronik yang sama sejak beberapa tahun lalu. Jadi kami cukup bahagia," ujar Direktur Ducati, Gigi Dall'lgna.
"Kami cukup puas dengan performa Michelin, terlebih bisa membuat motor kami semakin kencang. Untuk perangkat elektronik juga tidak masalah karena kami meneukan banyak ruang untuk improvisasi.
