Liputan6.com, Berlin - GoPro akhirnya mengumbar seri kamera action terbarunya, Hero5. Seperti seri pendahulunya, Hero5 hadir dalam dua versi yaitu Hero5 Black dan Hero5 Session.
Kehadiran duo GoPro Hero5 memang sepatutnya ditunggu-tunggu penggemar kamera action, pasalnya Hero5 merupakan seri kamera action andalan GoPro dan kali ini hadir dengan sejumlah perombakan fitur yang cukup banyak.
Di antaranya, sebagaimana dilansir laman Mirror, Kamis (22/9/2016), Hero5 Black sudah memiliki sensor 12MP dan dilengkapi layar sentuh 2 inci di bagian belakangnya.
Selain itu, Hero5 Black juga diklaim antiair (waterproof, bukan water resistant) dan bisa digunakan hingga kedalaman 10 meter tanpa harus menggunakan casing plastik khas GoPro, seperti yang digunakan pada seri sebelumnya.
Baca Juga
Advertisement
Tak sampai di situ, fitur andalan Hero5 adalah voice control, di mana pengguna bisa mengakses menu kamera dengan menggunakan instruksi suara.
Sama seperti seri-seri GoPro lain, kamera ini bisa merekam video dalam resolusi 4K dengan frame rate 30 fps (frame per second).
Jika dirasa belum cukup, GoPro pun menyematkan fitur Digital Image Stabilization untuk pertama kalinya pada kamera ini.
Sedangkan Hero5 Session diklaim merupakan versi ‘budget’ namun fiturnya nyaris sama dengan Hero5 Black. Di antaranya ada fitur voice control, anti air, modus perekaman video 4K, dan image stabilization.
Nah, bedanya Hero5 Session dengan Black adalah tidak memiliki layar sentuh, begitu pun dengan performa baterai Hero5 Session yang ternyata habis lebih cepat.
Hero5 Black untuk saat ini dijual dengan harga US$ 399 (setara Rp 5,2 jutaan). Sementara, Hero5 Session dilego US$ 299 (setara Rp 3,9 jutaan).
(Jek/Isk)