Liputan6.com, Bandung - Dua lelaki bertato mendatangi rumah jurnalis Tribun Jabar, Zezen Zainal, sambil mengancam istrinya saat ia tak di rumah. Diduga, ancaman itu berkaitan dengan pemberitaan berjudul "Menpora Ingatkan PB PON" yang tayang pada Sabtu, 17 September 2016.
Berita tersebut berisikan imbauan Dirjen Kemenpora agar PB PON berhati-hati dalam penggunaan dana, sehingga tidak mengulang kasus korupsi PON Riau yang menjerat beberapa pejabat, termasuk mantan Gubernur Riau, Rusli Zainal. Isi berita itu berdasarkan konferensi pers di media center yang juga diliput oleh jurnalis lainnya.
Usai penayangan berita, Zezen mengaku mulai menerima intimidasi berupa ancaman melalui pesan pendek dan telepon dari orang yang mengaku anggota LSM pada hari yang sama. Orang tersebut menyebut pemberitaan yang menyinggung PON Jabar itu merugikan.
"Pada hari Sabtu itu, si pengancam ini ngomong, 'saya sudah tahu rumah kamu, saya kejar kamu sampai mana pun.' Saya kira hanya gertakan saja, ternyata tadi siang pukul 10.30 WIB, istri saya ngasih tahu ada dua orang ke rumah bertato tinggi gede. Terus ngancam-ngancam intimidasi kapan saya datang," ujar dia di Bandung, Selasa (20/9/2016).
Baca Juga
Advertisement
Zezen mengatakan, istrinya saat ini mengalami shock usai kedatangan dua orang itu. Untuk itu, ia memutuskan untuk mengungsikan seluruh keluarganya sementara waktu ke tempat yang lebih aman.
Dia menganggap intimidasi tersebut sudah mengancam kehidupan pribadinya dan termasuk dalam perbuatan pidana. Ia berencana melaporkan intimidasi terhadap dirinya besok ke kepolisian setempat.
"Kemungkinan ini merupakan akumulasi dari berita yang mengkritisi penyelenggaraan PON sebelumnya," kata Zezen.