Liputan6.com, Manchester - Agen gelandang Manchester City Yaya Toure, Dimitri Seluk menyatakan ketidaksukaannya terhadap manajer Pep Guardiola. Seluk bahkan tak sudi untuk meminta maaf kepada pria asal Spanyol itu usai mencacinya.
Baca Juga
Advertisement
Seperti dilansir The Sun, Rabu (21/9/2016), Seluk menyebut eks pelatih Bayern Munchen ini telah menikam dari belakang mantan manajer City, Manuel Pellegrini. Karena pernyataan itu, Yaya Toure kena getahnya.
Guardiola bersikeras tidak akan memainkan Toure pada laga City yang akan datang sampai pemain asal Pantai Gading ini meminta maaf atas nama Seluk. "Guardiola memenangkan beberapa pertandingan dan dia pikir dia raja," kata Seluk kepada Sky Sports.
Bukan kali ini saja sang agen berkomentar macam-macam di publik. Pada 2013 lalu, dia mengunggah komentar di Twitter kalau dia tidak bahagia hanya gara-gara City tak berinisiatif mengucapkan selamat ulang tahun Yaya.
Kali ini, agen asal Ukraina tersebut mengatakan kepada publik kalau Guardiola telah mempermalukan kliennya kata tak memasukkan Yaya dalam skuat Manchester City di Liga Champions. Jelang laga melawan Swansea di Piala Liga, Kamis (22/9/2016), Guardiola mengutarakan alasannya.
"Sangat sulit bagi saya untuk menaruhnya di Liga Champions. Sangat sulit. Saya mengenalnya, saya tahu dia adalah pemain yang bagus, bagus sekali," ujar Guardiola memberi penekanan.
"Saya tidak terima (perlakuan agen Toure) sebagai pelatih. Setiap agen ketika pemainnya tidak bermain pergi ke media dan berbicara terus. Saya tahu bagaimana Dimitri Seluk menyayangi Yaya Toure. Jika dia menyayangi saya, tunjukkan dan minta maaf kepada Manchester City atas apa yang dia lakukan," ucap Guardiola.
