Liputan6.com, Jakarta - Honda tidak tinggal diam menggarap segmen garuk tanah yang sudah lebih dahulu dimainkan merek kompetitor. Sesuai janjinya beberapa waktu lalu, pabrikan berlogo sayap mengepak ini sedang mempersiapkan motor dua alam untuk pasar Indonesia.
Dari pantauan Liputan6.com, PT Astra Honda Motor (AHM) selaku agen pemegang merek telah mendaftarkan uji tipe dua model off road yakni CRF250RLH dan CRF 1000L di Kementerian Perindustrian.
Dalam daftar TPT online yang diterbitkan Kemenperin memperlihatkan dua model trail yang saat ini masih dalam proses uji tipe.
Baca Juga
Advertisement
Dalam website resmi powersports.honda.com hanya terdapat varian CRF250X dan CRF250L. CRF250X memang dirancang khusus medan tanah dengan memakai ban off road berdiameter 18 inci. Selain itu, desain motor trail ini memiliki postur ramping yang memudahkannya bergerak.
Sementara itu, CRF250L merupakan motor trail yang bersifat dual purpose yang berarti bisa juga digunakan pada jalan di perkotaan. Motor ini dirancang dengan posisi duduk tegak dan jarak yang mengakomodir postur pengendara mulai dari yang pendek hingga tinggi.
CRF250L didukung mesin satu silinder 249,6 cc liquid cooled dikawinkan transmisi manual enam percepatan. Adapun CRF250X sedikit lebih kecil, yakni satu silinder 223 cc berpendingin udara. Model baru ini disinyalir sebagai CRF250 Rally yang diperkenalkan pada gelaran Osaka Motorcycle Show 2016.
Adapun model lainnya yaitu CRF1000L dikenal sebagai Africa Twin. Motor berkapasitas 1000 cc ini telah malang melintang di ajang reli enduro Paris Dakar.
CRF1000L mengandalkan mesin paralel twin 998 cc yang dikawinkan transmisi manual enam percepatan dengan slipper clutch. Honda membekali motor petualang ini dengan kontrol torsi dalam tiga mode dan kapasitas tangki bahan bakar 19 liter