Liputan6.com, Jakarta Tumbuhnya jerawat benar-benar tak memandang usia. Bahkan di usia 40 tahun saja, baik pria maupun wanita dapat mengalaminya. Dibandingkan pria, 50 persen tumbuhnya jerawat lebih rentan pada wanita.
Sekitar sepertiga orang dewasa memiliki jerawat dan di area lain seperti punggung, leher, dan dada. Sebuah studi di International Journal of Cosmetic Science menyebutkan bahwa peningkatan jerawat membutuhkan perawatan yang baik khususnya di usia yang semakin bertambah.
Advertisement
Melansir laman The Acne Project, ditulis Kamis (22/9/2016) jenis jerawat rupanya akan berubah seiring dengan bertambahnya usia wanita dan pria. Seperti di usia 20-an, besar kemungkinan jerawat wanita muncul di wajah, dagu, dan rahang.
Jenisnya pun beragam, sebagian besar di usia ini jerawat yang tumbuh terlihat meradang (atau lebih dari satu) bahkan jerawat kista yang tumbuh ke dalam.
Sementara pada pria daerah rawan jerawat pada punggung, dahi, dan hidung. Hal ini disebabkan oleh stres, rasa khawatir, atau kulit sensitif yang mudah iritasi. Jenis jerawat pada pria lebih mirip dengan komedo yang menumpuk.
Berbeda dengan usia 30 tahun ke atas, perubahan hormon yang mempengaruhi peningkatan produksi sebum menjadi penyebab bertumbuhnya jerawat. Sedangkan beberapa wanita di usia 50 tahun yang memasuki masa menopause juga rentan terhadap pertumbuhan jerawat.
