Liputan6.com, Paris - Jalan raya menjadi salah satu alat penghubung yang vital bagi suatu wilayah. Mobilitas penduduk, khususnya di kawasan terpencil bakal banyak bergantung pada jalan penghubung.
Namun demikian, bagaimana jika suatu ruas jalan hanya dapat diakses hanya beberapa jam setiap harinya? Itulah yang dihadapi penduduk di Pulau Noirmoutier di Prancis yang bergantung pada Passage du Gois.
Jalan ini menghubungkan antara daratan utama dengan pulau yang hanya muncul ke permukaan di waktu-waktu tertentu. Passage du Gois pun jadi salah satu jalanan paling berbahaya di dunia karena sering terendam laut saat pasang.
Baca Juga
Advertisement
Dikutip Autoevolution, akses Passage du Gois ini membentang sepanjang 4,2 kilometer, berada pada pantai barat Prancis yang berhadapan langsung dengan Samudra Atlantik. Pada tepian jalan ini turut dibuat menara penyelamat bagi pejalan kaki apabila tiba-tiba saja laut pasang.
Di jalan ini sebenarnya terdapat papan informasi yang memberitahu pengemudi jam berapa saja dapat melintasi Passage du Gois. Bagi para pendatang yang alpa membaca informasi tersebut, siap-siap saja mobilnya terendam air laut yang pasang.
Untungnya, Pulau Noirmoutier ini juga memiliki sisi lain yang lebih dekat ke daratan utama. Bagian ini terhubung dengan sebuah jembatan besar yang lebih aman dari terjangan laut pasang.
