Liputan6.com, Jakarta - Artikel mengenai 'sopir hantu' Uber gemparkan banyak penumpang menjadi artikel terpopuler di kanal Tekno Liputan6.com edisi Senin (27/9/2016).
Tak hanya itu, artikel tanggapan Uber prihal prilaku 'sopir hantu' yang meresahkan pengguna layanan dan tips bagaimana cara mengisi baterai di Android lebih cepat pun juga banyak dicari pembaca.
Selengkapnya, simak Top 3 Tekno Liputan6.com berikut ini.
1. 'Sopir Hantu' Gemparkan Penumpang Uber
Hal ini melibatkan sopir nakal yang menggunakan gambar mengerikan untuk memaksa pengguna menekan tombol 'cancel' ketika mereka melihat siapa yang datang (foto profil sopir menyeramkan) untuk menjemput mereka, dan itu membuat pengguna mengeluarkan biaya pembatalan.
Biaya pembatalan sebesar 4,2 yuan atau Rp 7 ribu akan ditransfer ke 'sopir hantu', meskipun mereka tak mengambil penumpang. Sementara di Indonesia, biaya pembatalan akan dikenakan penumpang pada perjalanan berikutnya.
Namun, ketika penumpang tidak takut untuk membatalkan perjalanan, 'sopir hantu' itu mengklaim bahwa penumpang telah masuk ke kendaraan mereka dan telah mengantar ke perjalanan singkat yang berlangsung kurang dari satu menit dengan biaya hingga 15 yuan atau sekitar Rp 29 ribu.
Selanjutnya baca di sini
2. Tanggapan Uber Soal 'Sopir Hantu' yang Meneror Penumpang
Baru-baru ini, warga Tiongkok telah digemparkan dengan 'sopir hantu' yang memaksa penumpang membatalkan perjalanan mereka dan harus membayar denda pembatalan.
Berkaitan dengan kasus ini, Uber mengatakan telah menyadari masalah tersebut. Mereka mengaku telah menerima banyak laporan di kota-kota besar, dan telah berusaha keras untuk memerangi aksi penipuan itu, termasuk bekerja sama dengan departemen keamanan publik di China.
Pihak berwenang China sendiri telah berjuang untuk menertibkan driver online, dengan melakukan penyelidikan bersama kepolisian di Shenzen.
Selanjutnya baca di sini
3. Ikuti Tips Ini Jika Ingin Pengisian Daya Android Lebih Cepat
Banyak perangkat Android sudah memiliki fitur pengisian cepat alias fast charging. Sayangnya, sebagian besar Android mid end dan low end belum memiliki fitur ini.
Pengguna biasanya harus menunggu setidaknya 2,5 jam agar baterai perangkatnya terisi penuh.
Namun ternyata, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mempercepat pengisian daya di perangkat Android. Meski tak secepat pengisian daya pada smartphone dengan fitur fast charging, hal ini cukup bisa diandalkan.
Selanjutnya baca di sini
(Ysl/Isk)
Advertisement