Liputan6.com, Jakarta Pembalap Valentino Rossi mengaku bahwa dirinya sudah mulai berpikir tentang kariernya di setelah kontraknya dengan YamahaMotoGP berakhir setelah musim 2018.
Rossi akan berusia 39 tahun ketika musim 2018 berakhir, yang berarti jika menambah kontrak baru dua tahun itu akan membawanya ke usia 41.
Baca Juga
Advertisement
“Saat itu (usia saya 39 tahun). Mungkin agak sedikit memalukan (bagi saya) untuk terus melanjutkan balapan (di lintasan) setelah usia 40 tahun,” kata Rossi.
Pernyataan Rossi ini apakah pertanda dia akan pensiun di usia 40 tahun? Atau mungkin pembalap Italia tersebut kemungkinan besar masih akan balapan hingga 2019.
Kepala mekanik Rossi di Movistar Yamaha, Silvano Galbusera, sempat menanggapi perkataan Rossi itu. Namun, dia meyakini pembalapnya tersebut tak memungkinkan pensiun dalam waktu dekat bila dilihat dari performa gemilangnya saat ini.
"Saya pikir [di musim mendatang] ia akan terus berada pada tingkat yang sama, dan kemudian kita akan melihat apakah dia akan berhenti atau tidak. Menurut saya, itu tidak pasti."
Rossi sendiri mengatakan dirinya setuju dengan pendapat Galbusera. "Sebenarnya saya sudah merasa takut (paranoid) tentang ide berhenti balapan pada akhir 2018,” ujar The Doctor kepada GPOne.
“Saya suka membuat rencana jangka panjang. Pada 2018, saya akan mencoba berpikir keras dan semuanya bakal bergantung kepada hasil balapan saya (pada musim terakhir kontrak saat ini di Yamaha),” imbuh juara dunia kelas bergengsi tujuh kali tersebut.