Liputan6.com, Jakarta - Shyalimar Tahir mengadu permasalahannya ke salah seorang anggota DPD RI. Seperti diketahui, baru-baru ini Shalimar mengaku mendapat penganiayaan dari mantan kekasihnya, Riza Shahab.
Shyalimar Tahir mengadukan permasalahannya kepada anggota DPD RI, Fahira Idris di Komplek MPR-DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (29/9/2016).
Tak sendiri, wanita yang merupakan cucu dari Mantan Wakil Presiden Adam Malik ini ditemani oleh Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Kerja (Oase) dan kuasa hukumnya, Sunan Kalijaga.
Baca Juga
Advertisement
"Kami mau menyuarakan ketidakadilan. Karena Shyalimar malah yang dilaporkan oleh Riza Shahab dan ditetapkan sebagai tersangka. Padahal Shyalimar itu korban," kata Sunan Kalijaga.
"Kami juga sudah melaporkan balik Riza. Shyalimar sudah divisum, tapi sampai saat ini Riza belum juga ditetapkan sebagai tersangka," sambung Sunan Kalijaga.
Menanggapi hal tersebut, Fahira Idris mengaku cukup prihatin dengan kasus yang dialami oleh Shaylimar. Sebab saat ini, tidak kekerasan terhadap wanita semakin banyak.
"Saya cukup prihatin, saya di sini juga mengurusi perlindungan wanita dan anak. Ini perlakuan enggak senonoh dan dikeroyok pula," kata Fahira Idris.
Terkait kasus penganiayaan, Riza Shahab dan Shyalimar saling melaporkan ke polisi. Riza Shahab dikenakan pasal 351(Penganiayaan) dan 170 (Pengeroyokan) KUHP, dengan ancaman 5 tahun penjara.
Sementara Shyalimar, artis yang pernah dilaporkan karena kasus aniaya pembantu ini dikenakan pasal 351 juncto pasal 352 (Penganiayaan Ringan), dengan ancaman 4 tahun penjara.
Riza Shahab sendiri melaluimanajemennya menyayangkan pemberitaan tentang penganiayaan yang telanjur mengemuka. "Kami sangat menyesalkan pemberitaan yang muncul dan menggambarkan hal yang tidak sesuai dengan kepribadian Riza Shahab yang kami kenal selama ini," ujar Reza Headline Management yang mengurus Riza kepada Liputan6.com, belum lama ini.
Saat ini pihaknya tetap menghormati proses hukum yang tengah berjalan. Namun, Reza memastikan jika artis asuhannya tak pernah melakukan apa yang dituduhkan Shyalimar Tahir.
"Kami menghormati proses yang sedang berjalan di kepolisian. Tapi kami pastikan bahwa Riza Shahab adalah pribadi yang mapan dalam pengendalian emosi dan tindakannya selalu menghargai perempuan dalam segala hal," kata Reza. (Ras)