Liputan6.com, Jakarta - Dua bakal calon gubernur DKI Jakarta saling klaim soal siapa yang membersihkan sungai-sungai di Jakarta. Anies Baswedan mengatakan jernihnya sungai yang mengalir di Jakarta adalah hasil karya gubernur sebelumnya Fauzi Bowo atau Foke. Sementara Gubernur Ahok hanya tertawa saat mendengar klaim Anies Baswedan itu. Namun Google memberi tahu jika sungai di Jakarta bersih karena Ahok.
Lalu siapa sebenarnya pembersih sungai yang sebenarnya?
Advertisement
Mantan Deputi bidang Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta Sylviana Murni pun tak mau memberi tahu siapa sebenarnya yang membersihkan sungai-sungai di Jakarta. Wanita yang sudah puluhan tahun menjadi pegawai negeri sipil (PNS) DKI Jakarta ini meminta agar tak ada yang mengklaim sebagai pembersih sungai.
"Jangan mengklaimlah. Kalau dibilang masa siapa atau siapa, ya masa semuanya," kata Sylvi di Universitas Jayabaya di Pulomas, Jakarta Timur, Selasa (4/10/2016).
Bakal calon wakil gubernur DKI Jakarta ini melanjutkan, permasalahan sungai di Jakarta sudah menjadi prioritas atau sasaran pembenahan sejak awal gubernur pertama yang memimpin Jakarta.
Pendamping Agus Harimurti Yudhoyono di Pilkada DKI Jakarta itu menyebutkan, program soal kali dan sungai bersih itu sudah masuk ke Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi DKI Jakarta sejak dulu.
"Saya lebih baik jangan mengklaimlah, ya ini kan namanya continuity program. Yang jelas ini (pembersihan kali dan sungai) kan RPJMD. Ya soalnya yang kaya gini (pembersihan) itu terus," tutur Sylvi.
Karena itu, Sylvi pun enggan menjawab saat dihadapkan pertanyaan di jaman siapa kali dan sungai di Jakarta bisa bersih. Zaman Foke atau Ahok?
"Zaman semuanyalah ya," tandas Sylvi.