Liputan6.com, Jakarta - Meningkatnya jumlah kelas menengah dan populasi miliarder yang semakin besar tidak sebanding dengan kondisi pasar properti di Indonesia yang masih melambat.
Hal ini menjadi daya tarik kuat bagi pelaku industri dan ahli, baik lokal Indonesia maupun Asia untuk melihat bagaimana sektor properti Indonesia dapat menghadapi tantangan saat ini dan bagaimana perkembangannya di masa depan.
Beberapa ahli terkemuka akan berkumpul di acara perdana Property Report Congress Indonesia 2016. Konferensi yang cukup diakui di Asia, diselenggarakan oleh Property Report, plafform media untuk real estat arsitektur dan desain mewah di Asia.
Acara satu hari ini akan menghadirkan para ahli dari Indonesia dan negara sekitar untuk berdiskusi mengenai kondisi yang dihadapi sektor real estat Indonesia saat ini. Acara ini akan berlangsung pada 13 Oktober dari pukul 08.00-16.00 di hotel Fairmont, Jakarta.
Baca Juga
Advertisement
Pembicara yang telah dipastikan hadir adalah mereka para pelaku industri dan pemerintah terkait, termasuk ketua konferensi, Todd Lauchlan, Cpuntry Head dari Jones Lang LaSalle Indonesia.
Acara ini akan diawali dengan pembukaan dari Hendra Hartono, CEO dari Leads Property Service Indonesia yang juga merupakan ketua dari dewan juri untuk Indonesia Property Awards 2016. Hartono telah ditunjuk untuk mempresentasikan market overview 2016 dan memimpin diskusi panel "Apa yang harus dimiliki untuk membangun proyek mewah".
Bambang Brodjonegoro, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas, menjadi salah satu pembicara dan juga akan menyampaikan bagaimana usaha Pemerintah Indonesia dalam mendukung perkembangan industri real estat Indonesia.
Mereka yang menjadi panel moderator dalam konfrensi ini adalah Mina Ondang, Direktur Cushman and Wakefielf "Bagaimana MRT mampu mentransformasi real estat Jakarta?, Minkqee Tan, Chief Designer/Registered Architect, MINKKE Architects "Bangkitnya seni arsitektur paling terkini di Indonesia", dan Paulius Kuncinas, Regional Editor, Oxford Business Group "Apa yang dapat dilakukan dari pajak dan hukum untuk meningkatkan pasar real estat Indonesia?".
Selain sesi panel, akan ada workshop "Sweet Spot Konten Marketing dan Bagaimana Cara Menemukannya?" yang difasilitasi oleh Digital Strategy Ian Payton, Pendiri dari Hastagcontent.com.
Sebelumnya, Payton telah berbagi wawasannya tentang pemasaran di acara Property Congress yang telah diselenggarakan di Vietnam, Myanmar, dan Malaysia.
Jaime Rivera, Asia Regional Director, Crystal Lagoons, sponsor resmi Indonesia Property 2016, pada kesempatannya akan berbicara tentang teknologi berbasis air dan bagaimana hal tersebut dapat meningkatkan ketertarikan perkembangan properti di suatu wilayah.
Pemegang rekor dunia untuk laguna terbesar buatan manusia adalah proyek pertama Crystal Lagoons di ASEAN, yang lokasinya terletak di Bali.
Peserta konferensi ini akan memiliki kesempatan untuk bertemu dan belajar dari pemimpin industri Asia yang mampu mendefinisikan lanskap properti Indonesia. Panelis akan berasal dari Indonesia dan juga luar negeri.
Seperti biasa, pembukaan dan penutupan acara akan dibawakan oleh Liam Aran Barnes, Brand Director dan pemimpin redaksi dari Property Report.
"Kami menghadirkan konferensi ini di Jakarta saat Pemerintah Indonesia sedang mencari cara untuk membuat program yang mampu mendorong pasar domestik yang masih melamban," imbuh Barnes.
"Ini adalah salah satu cara dari Property Report untuk mendukung sektor properti di Indonesia, selain dari acara tahunan Indonesia Property Awards," tambah dia.
Sejak memulai debutnya di Singapura pada Oktober 2015, lima acara Property Report Congress telah sukses dilaksanakan di Manila, Ho Chi Minh City, Yangon, Kuala Lumpur dan yang terbaru di Bangkok, yang diikuti oleh peserta terbanyak di tahun ini yakni sekitar 140 delegasi, pembicara dan media.
"Property Report Congress dikenal sebagai acara networking besar dan sarana bagi mereka yang berada di industri real estat untuk berkumpul dan berbagi ide," ujar Bertil De Kleynen, Direktur Sektor Arsitek, Interior & Lansekap di Atkins Global, dan juga merupakan pembicara pada konferensi di Ho Chi Minh City.
Diselenggarakan oleh PropertyGuru, grup portal properti terkemuka di Asia, Property Report Congress akan dilanjutkan oleh acara tahunan Gala Dinner Indonesia Property Awards 2016 dari pukul 18.00 sampai 22.30, yang akan dihadiri oleh 300 top eksekutif, pengembang real estat, dan profesional tanah air. (Ahm/Ndw)