Liputan6.com, Lima - Argentina tanpa pemain bintang, Lionel Messi ketika bertandang ke Stadion Nasional Peru, Jumat, (7/10/2016) pagi dalam laga lanjutan Kualfikasi Piala Dunia 2018.
Minus Lionel Messi, langkah tim berjuluk Albiceleste ini sedikit berat untuk meraih poin penuh. Padahal, mereka membutuhkan kemenangan agar tetap berada di posisi teratas klasemen zona Amerika Selatan CONMEBOL. Sekarang, Argentina berada di peringkat tiga.
Baca Juga
Advertisement
Argentina harus waspada karena sang rival terdekat, Brasil berhasil melewati pencapaian mereka. Tim Samba berada di atas angin setelah memetik kemenangan pada September lalu. Sedangkan, pasukan Edgardo Bauza ini hanya meraih satu kemenangan atas Uruguay dan bermain imbang kontra Venezuela.
Kendati demikian, pelatih Argentina, Eduardo Bauza tetap optimistis tim asuhannya bisa tampil maksimal di laga nanti. Argentina tertantang tanpa Messi. Bauza berharap Messi bisa pulih untuk menghadapi Brasil dan Kolombia pada periode November nanti.
"Ini menjadi tantangan untuk tidak memiliki pemain terbaik (Messi). Untuk tim, jelas itu sebuah tantangan," kata Bauza dilansir dari Sport24.
Skenario Argentina
Pelatih 58 tahun ini juga telah mempersiapkan sejumlah skenario melawan Peru. Mereka mempersiapkan kuartet menyerang, Angel Di Maria, Sergio Aguero, Paulo Dybala, dan Gonzalo Higuain. Lini tengah, Matias Kranevitter yang bersinar bersama Sevilla mengambil alih peran Lucas Biglia.
Bauza menegaskan, Argentina siap tempur tanpa Lionel Messi. Dalam jumpa pers jelang pertandingan, Bauza memberikan sedikit bocoran kekuatan tim. Bomber Juventus, Dybala tidak akan bermain di sektor sayap.
"Tim telah bekerja, dan siap untuk bermain tanpa Messi. Sementara Dybala tidak akan bermain sebagai winger. Dia akan memiliki kebebasan dan mundur ke ruang yang sempit," Bauza menuturkan.
Berbeda dengan Argentina yang bermain imbang kontra Venezuela, Peru justru meraih kemenangan atas Ekuador di laga terakhirnya di kualifikasi. Pelatih Peru, Ricardo Gareca berjanji, akan memberikan tontonan menghibur dan kemenangan.
"Harapan saya lebih tinggi, tapi kami masih punya waktu untuk memperbaiki itu. Mudah-mudahan kami bisa memberi kepuasan dan suka cita kepada fans," ucap Gareca.
Advertisement
