Liputan6.com, Sacramento - Ada alasan kuat mengapa Arnold Schwarzenegger merasa perlu membikin badannya kekar, dengan otot-otot yang mencuat. Menjadi binaragawan adalah mimpinya.
Berolahraga juga menjadi pelarian, dari sang ayah Gustav -- kepala polisi alkoholik dan pernah jadi anggota Nazi -- yang kerap melakukan kekerasan padanya, verbal juga fisik.
Namun, film semacam Reg Parker dan Hercules lah yang membuat pria Austria itu hijrah ke Amerika Serikat pada 1968, bermodal gelar kontes Mr Universe dan Mr Olympia.
Hollywood kemudian jadi incarannya. Setelah muncul sebagai pemeran pembantu dalam sejumlah film, kariernya sebagai artis mendapat penghargaan Golden Globe dalam film Stay Hungry (1976).
Schwarzenegger lantas menjadi bintang utama film bergenre action pada tahun 1980-an dan 1990-an, dari Conan the Barbarian (1982) dan menjadi mesin mematikan dari masa depan dalam The Terminator (1984), Terminator 2: Judgment Day (1991), Terminator 3: Rise of the Machines (2003).
Advertisement
Namun, suratan takdir membuat pria yang lahir pada 30 Juli 1947 itu bisa menjadi 'seseorang' yang mungkin melampaui imajinasinya.
Schwarzenegger, yang menjadi warga negara AS pada 1983, menikahi jurnalis televisi, Maria Shriver. Istrinya itu bukan orang kebanyakan. Keponakan Presiden John F. Kennedy tersebut adalah bagian dari keluarga 'ningrat' dalam perpolitikan AS.
Dunia politik lantas menarik hatinya. Pada acara The Tonight Show with Jay Leno, ia mengumumkan pencalonannya sebagai Gubernur California dari Partai Republik -- bertolak belakang dengan istrinya yang Demokrat sejati.
Selain jadi ketua penasihat dewan kebugaran dan olahraga atau Council on Physical Fitness and Sports di bawah President George H.W. Bush, ia tak punya pengalaman politik apapun. Namun, menjadi gubernur ternyata jadi suratan takdirnya.
Pada 7 Oktober 2003, ia terpilih sebagai Gubernur California ke-38 dalam Pemilu California 2003 yang dipercepat untuk menggantikan Gray Davis -- yang dipecat (recalled) dari kursi jabatan.
Selama kariernya, ia mengelu-elukan mantan Presiden Ronald Reagan -- yang juga mantan artis --sebagai inspirasi.
"Aku menjadi warga negara AS saat Reagan jadi presiden. Dan ia adalah presiden pertama yang kupilih dalam pemilu sebagai WN Amerika. Ia menjadi inspirasi bagiku," kata dia seperti dikutip dari situs Biography, Kamis (6/10/2016).
Sejumlah kritik juga dialamatkan pada penampilannya. "Schwarzenegger mengelilingi dirinya dengan karpet merah yang glamor," kata Michael Linder, produser TV dan radio yang pernah bertemu dengan sang gubernur pada awal 1980-an, seperti dikutip dari BBC.
"Ia merokok cerutu, di kelilingi pengawal berbadan kekar dan sangar. Diikuti mobil SNG (Satellite News Gathering) yang memberitakan apapun yang ia lakukan di situs berita bahkan siaran langsung."
Meski terkenal sebagai pahlawan super, menurut Dr Sherry Bebitch Jeffe dari School of Policy, Planning and Development di University of Southern California, Schwarzenegger lupa bahwa California bukan Hollywood.
"Arnold Schwarzenegger tak tahu bagaimana cara memimpin," kata dia.
Pada 2006 ia kembali memenangkan kursi sebagai gubernur. Masa jabatannya yang kedua tak berlangsung mulus. Ia memimpin negara bagian yang berjuang untuk lolos dari kesulitan finansial.
Schwarzenegger berhenti jadi gubernur pada 2011. Akhir kariernya sebagai kepala pemerintahan diwarnai skandal selingkuh.
Ia pun bercerai dengan istrinya, setelah 25 tahun mengarungi bahtera rumah tangga.
Perceraian itu terjadi setelah Schwarzenegger mengakui dirinya memiliki anak dari hubungan di luar nikah dengan mantan asisten rumah tangganya Mildred Baena.
Pembajakan Kapal Pesiar
Sementara itu, 31 tahun lalu kejadian menggemparkan terjadi di Lautan Mediterania. Kapal pesiar Italia the Achille Lauro dibajak oleh kelompok ekstrem, Font Pembela Palestina.
Para pembajak saat menjalankan aksinya, membawa senjata api. Mereka mengancam akan meledakkan kapal tersebut.
Selain itu, para pembajak juga meminta 50 orang warga Palestina yang ditahan oleh Israel untuk segera dibebaskan.
Mengetahui peristiwa tersebut Perdana Menteri Italia, Bettino Craxi segera menggelar rapat terbatas. Menteri Pertahan dan Menlu dikumpulkan untuk membahas upaya pembebasan.
Sementara rapat tersebut diadakan, pelaku melakukan aksi keji. Seorang penyandang disabilitas asal Amerika Serikat, Leon Klinghoffer ditembak hingga tewas.
Bukan hanya itu, jasad dari pria 61 tahun ini pun dibuang ke laut. Demikian dilansir dari BBC History, Jumat (6/10/2016).
Krisis ini akhirnya berakhir di keesokan harinya. Hal ini terwujud usai, Mesir memberikan jaminan atas segala tuntutan pembajak.
Para pembajak dan semua penumpang kapal pesiar pun akhirnya turun dari kapal dan naik pesawat menuju Mesir.
Namun, di udara, Jet Tempur Marinir AS, memaksa pesawat itu mendarat di Italia. Ketika tiba di Negeri Pizza, 4 pelaku langsung ditangkap dan diadili.
Tetapi, otak tersebbt Abu Abbas berhasil kabur. Ia baru bisa ditangkap pada 2003 di Irak.
Setelah peristiwa pembajakan kapal The Achille Lauro terus melanjutkan pelayaran hingga terbakar dan tenggelam pada 1994.
Sementara pada 1976, Hua Guofeng menggantikan Mao Zedong sebagai pemimpin tertinggi Partai Komunis China.
Advertisement