Liputan6.com, Jakarta - Meninggalnya Narendra KDI akibat penyakit meningitis, menyisakan duka yang mendalam bagi keluarganya. Bagaimana tidak, selama ini Narendra tidak pernah menceritakan perihal penyakitnya kepada keluarga.
Bahkan, keluarga baru tahu penyakit Narendra beberapa minggu sebelum pedangdut jebolan kontes bernyanyi itu meninggal dunia, 6 Oktober 2016.
Baca Juga
Advertisement
"Memang dia enggak mau terbuka soal sakitnya sama keluarga. Cuma lama-lama kok sakitnya makin hebat. Kami enggak menyangka akan seperti ini," ungkap salah seorang adik almarhum, Dewi Anjani, ditemui usai pemakaman Narendra di TPU Budi Dharma, Cilincing, Jakarta Utara, Jumat (7/10/2016).
Dewi sempat menduga sang kakak kena guna-guna, lantaran dalam waktu yang cukup singkat penyakit itu semakin memburuk. Setelah dirawat selama lima hari di rumah sakit, barulah diketahui Narendra menderita meningitis.
"Sampai-sampai kami kepikiran macam-macam. Terus dia dibawa ke UGD. Sempat dirawat lima hari, di UGD dua hari, di kamar rawat inap tiga hari," jelas Dewi.
Meski tertutup dengan penyakit, Narendra adalah sosok pria yang penyayang terhadap keluarga.
"Dia perhatian, terutama sama orangtua. Walau tinggal berjauhan, dia tetap sayang, sama keponakannya juga begitu," tutur Dewi.