Liputan6.com, Jakarta “Coba buka mulutnya lebar-lebar”, ini adalah permintaan umum para dokter ketika kita sedang diperiksa di rumah sakit. namun apa ya alasannya?
Ternyata, ketika dokter melihat gigi, lidah, dan gusi kita, mereka bisa mendapatkan petunjuk penting mengenai apa yang terjadi dalam tubuh kita. Bahkan terkadang bisa menunjukkan penyakit jantung atau diabetes.
Advertisement
Dokter konsultan senior yang telah praktik selama lebih dari 60 tahun, Dr K. Vardachari Tiruvengadam, mengatakan bahwa mulut yang sehat dapat menambahkan jangka hidup seseorang.
“Masalah kesehatan mulut seperti penyakit gusi, gigi berlubang, gigi yang berantakan, dan impaksi gigi bisa berdampak besar
pada kesehatan secara keseluruhan. Lidah misalnya, bisa mengungkapkan jika seseorang memiliki infeksi berat,” ujarnya, seperti dilansir dari Indiatimes, Sabtu (8/10/2016).
Hal ini karena mulut merupakan habitat berbagai mikroba. Meskipun mayoritas mikroba tersebut membantu pencernaan atau
melindungi gigi dan gusi, namun sebagian dapat memyebabkan penyakit.
“Jika tak rajin menyikat gigi, maka mikoroba--patogen dalam mulut berkembang biak sehingga menyebabkan masalah
kesehatan mulut, mulai dari kerusakan gigi hingga gingivitis (radang gusi), dan periodontitis (penyakit gusi yang parah),” kata dokter gigi dan direktur medis di Parasu Dental Centre, Dr Yashwant Venkataraman.
Penelitian juga telah menghubungkan masalah gigi dengan penyakit jantung. Bahkan ahli jantung mengatakan bahwa infeksi dari dalam lapisan jantung, dapat terjadi kerika bakteri atau kuman dari mulut menyebar ke aliran darah, dan menempel pada area yang rusak di jantung.