Liputan6.com, Jakarta Penting bagi ibu memperhatikan asupan gizi dan nutrisi selama menyusui. Sebab salah-salah mengonsumsi makanan dapat berimbas buruk bagi anak, seperti yang dialami Elizabeth Hawk, ibu yang menjalani diet vegan asal Pennsylvania.
Ibu berusia 33 tahun ini hanya mengonsumsi kacang-kacangan dan buah. Namun ternyata pola diet sehatnya itu berimbas buruk untuk anaknya. Di usia 11 bulan, anak laki-laki Elizabeth mulai menunjukkan gejala aneh di tubuhnya.
Advertisement
Sekujur tubuhnya mendadak timbul ruam yang parah dan ia juga kehilangan kemampuan keterampilan motorik. Sang suami langsung membawanya ke rumah sakit, sebab ia melihat hal ini bukan sebatas alergi biasa. Ternyata feeling sang ayah benar, dokter berkata anak itu hampir mendekati ajalnya.
Rupanya, ASI yang diberikan Elizabeth tidak mencukupi kebutuhan nutrisi anaknya, sebab Elizabeth benar-benar hanya mengonsumsi kacang-kacangan dan buah selama menyusui anaknya. Menurut dokter, anaknya mengalami syok septik, keadaan ketika tekanan darah turun sampai tingkat yang membahayakan nyawa.
Lebih buruknya lagi sang anak juga kekurangan gizi sehingga ia mengalami keterlambatan perkembangan. Menurut dokter yang menangani kasus tersebut, rupanya kejadian ini sudah sering terjadi sebelumnya. Dokter mengimbau ibu vegan harus memilih dan menjaga diet yang aman saat menyusui.
U.K.’s National Health Service mengatakan bahwa ibu harus memenuhi kebutuhan nutrisi selama menyusui, termasuk karbohidrat, protein, buah dan sayur dan terpenting vitamin D dan B12, seperti dikutip dari laman Life Daily, Senin (10/10/2016).
