Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi langsung mendatangi Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Kedatangan Jokowi terkait operasi tangkap tangan (OTT) di Kemenhub.
Pria yang akrab disapa Jokowi itu tiba dengan menggunakan mobil dinas kepresidenan di Kantor Kemenhub, Jakarta, Selasa (11/10/2016) pukul 16.25 WIB.
Advertisement
Jokowi yang mengenakan batik cokelat turun dari mobil dinas pukul 16.30 WIB, lalu masuk ke dalam Kantor Kemenhub. Jokowi langsung naik ke lantai 12 Dirjen Perhubungan Laut, salah satu TKP.
Dalam kunjungan mendadak itu, Jokowi menyatakan ingin melihat dan sekaligus memastikan OTT yang merupakan kerja sama Kemenhub dengan Polri.
"Saya perlu peringatkan seluruh lembaga, seluruh instansi mulai sekarang ini, mulai setop yang namanya pungli," tegas Jokowi di Kemenhub, Jakarta, Selasa (11/10/206).
"Hentikan yang namanya pungli. Terutama terkait pelayanan kepada masyarakat. Setop. Hentikan," tukas Jokowi.
Jokowi menambahkan, sekarang ini ada yang namanya Operasi Pemberantasan Pungli (OPP).
Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian sebelumnya menyatakan sudah melaporkan OTT kepada Jokowi.
"Saya sudah lapor Presiden. Nanti Presiden mau datang," ucap Tito di Kantor Kemenhub.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi membenarkan ada OTT terhadap pegawai Kemenhub di kantornya.
"Iya ada penggerebekan oleh polisi sekitar satu jam lalu di Kementerian Perhubungan," kata Budi Karya saat dihubungi Liputan6.com.
