Liputan6.com, Jakarta - MotoGP tidak saja menjanjikan sebuah gengsi dan tontonan menarik. Namun pembalap yang tampil di MotoGP dipastikan bakal meraih pundi-pundi uang yang menggiurkan.
Baca Juga
Advertisement
Seperti layaknya olahragawan profesional lainnya, pembalap MotoGP juga diikat kontrak dengan durasi tertentu. Kebanyakan, tim MotoGP mengontrak pembalap selama dua musim.
Setelah itu, pembalap biasanya membuka kesempatan untuk perpanjang kontrak atau hijrah ke tim lain.Sebelum MotoGP 2016 berakhir, perpindahan pembalap sudah cukup kentara.
Dua pembalap Suzuki, Aleix Espargaro dan Maverick Vinales misalnya sudah memutuskan untuk hengkang ke tim lain. Keduanya digantikan oleh Andrea Iannone dan Alex Rins.
Lalu, siapa pembalap MotoGP paling kaya musim ini? Berikut Liputan6.com coba merangkumnya dari berbagai sumber:
5. Nicky Hayden
5. Nicky Hayden
Nicky Hayden ternyata masih masuk dalam daftar pembalap dengan gaji paling besar musim ini. Meski sudah tak tampil lagi di MotoGP, pembalap dengan julukan Kentucky Kid ini masih mendapatkan gaji 4 juta US Dollar setahun.
Dilansir sportmaza, Hayden mendapatkan pendapatan bersih sekitar 25 juta US Dollar dalam setahun. Itu terdiri dari nilai kontrak dan juga kontrak dari sponsor yang menyertainya di tim Honda WSBK.
Hayden pernah menjadi juara MotoGP sekali yaitu pada 2006. Kesuksesannya itu didapatkannya saat masih bergabung dengan Honda Repsol.
Prestasinya mulai menurun saat pindah ke Ducati pada 2009 hingga 2013. Dia hanya mampu merebut tiga kali podium ketiga. Bahkan saat dia jadi tandem Valentino Rossi.
Advertisement
4.Dani Pedrosa
4.Dani Pedrosa
Pembalap asal Spanyol ini sangat setia dengan Honda. Dia belum pernah sekalipun pindah tim lain, sayang selalu gagal menjadi juara.
Prestasi terbaiknya hanya tiga kali runner up pada 2007, 2010 dan 2012. Meski begitu, Pedrosa masuk dalam daftar 5 pembalap MotoGP terkaya.
Dia mendapatkan gaji 4 juta US Dollar per tahun dengan total pendapatan sekitar 28 juta US Dollar. Kontrak Dani bakal berakhir musi ini. Tapi dia dikabarkan akan memperpanjang kontrak hingga dua musim ke depan.
Pedrosa hingga sejauh ini selalu menjadi pembalap pelapis untuk pembalap Honda lainnya. Mulai era Casey Stoner hingga sekarang Marc Marquez.
3. Jorge Lorenzo
3. Jorge Lorenzo
Posisi ketiga diisi Jorge Lorenzo. Pembalap Movistar Yamaha ini mendapatkan gaji 4 juta US Dollar per tahun.
Meski begitu, pembalap yang musim depan hijrah ke Ducati ini punya total pendapatan hingga 30 juta US Dollar. Ini hasil dari pendapatan dari kontraknya dengan tim dan juga yang lainnya.
Diprediksi, pendapatan Lorenzo bakal melesat tinggi setelah hijrah ke Ducati nanti. Maklum, dia mendapatkan gaji yang cukup signifikan dengan pabrikan asal Italia ini.
Advertisement
2. Marc Marquez
2. Marc Marquez
Meski baru empat musim berkiprah di MotoGP, namun pendapatan Marquez sudah melesat bak roket. Berdasarkan data teranyar, dia digaji 8 juta US Dollar per tahun oleh Honda Repsol.
Modal dua kali juara MotoGP membuat dia menjadi buruan buat sponsor. Maka itu, dia sukses mendapatkan total penghasilan 35 juta US Dollar per tahun.
Jika kembali sukses menjadi juara musim ini, Marquez diprediksi bakal mendapatkan pendapatan yang lebih besar lagi. Hingga saat ini, dia masih terikat kontrak hingga 2017.
Musim depan, dia bakal menegoisasikan kontrak anyar dengan Repsol Honda. Atau bisa saja pindah ke tim lain.
1. Valentino Rossi
1. Valentino Rossi
Valentino Rossi tak pelak lagi menjadi raja di MotoGP. Tak hanya rekor juara (7 kali), Rossi juga rajai pendapatan maupun gaji pembalap.
sebagai pembalap senior penuh pengalaman, Movistar Yamaha menggajinya sebesar 12 juta US Dollar. Tapi total pendapatannya mencengangkan yaitu 135 juta US Dollar (Rp 1,7 triliun).
Dengan nama beken yang disandangnya, Rossi tak pelak lagi jadi buruan sponsor. Lihat saja sponsor di wearpack atau helm miliknya, Rossi nyaris tak pernah kehilangan peminat untuk diendorse.
Rossi pun masih lama beredar di MotoGP. Dia hingga saat ini terikat kontrak sampai 2018 dan bahkan bisa lebih lama lagi jika belum juga mendapatkan gelar juara.
Advertisement