Liputan6.com, London - Caretaker timnas Inggris Gareth Southgate mengaku siap melatih The Three Lions secara permanen. Namun, ia menyerahkan keputusan itu kepada FA.
Southgate banyak mendapat pujian saat mencadangkan Wayne Rooney di markas Slovenia. Ia kini difavoritkan menjadi manajer permanen Inggris.
Baca Juga
Advertisement
"Saya merasa senang dengan bagaimana cara saya menangani sejumlah situasi dan saya pikir ini menjadi tantangan besar. Ini adalah sesuatu yang jelas menjadi peningkatan dalam karier saya, tapi saya merasa percaya diri," kata Southgate di Mirror.
"Sisanya perlu pertimbangan serius dari sudut orang pandang orang lain. Saya kembali ke fakta, yakni kami ingin mempersiapkan diri dengan baik, kami memiliki lebih banyak waktu untuk mempelajari oposisi, mempelajari pemain kami dan mengumpulkan pikiran kami sebelum November (lawan Skotlandia dan Spanyol) dan kemudian setiap orang memiliki waktu untuk membuat keputusan."
Southgate mengakui, timnya tak mendapat hasil maksimal saat melawan Slovenia. Namun, ia yakin timnya belajar banyak dari laga tersebut.
"Ini merupakan pengalaman yang luar biasa. Saya merasa lebih kuat dan lebih percaya diri serta menyadari tanggung jawab yang dipikul," ucap Southgate.
"Saya tidak bisa lebih bahagia dengan pendekatan kepada pemain atau staf. Saya pikir kami telah mempersiapkan mereka untuk mendapatkan hasil, walau belum maksimal," Southgate mengakhiri.