Liputan6.com, Jakarta Kabar duka menyelimuti rakyat Thailand. Sang Raja Bhumibol Adulyadej, menghembuskan napas terakhirnya di usia 88 tahun pada Kamis (13/10/2016) ini karena sakit.
Melansir berbagai sumber seperti Forbes dan Times, Bhumibol menjadi raja yang memegang tahta pemerintahan terlama dalam sejarah Thailand.
Selain itu, dia pun dinobatkan sebagai salah satu raja dan orang terkaya di dunia.
Baca Juga
Advertisement
Kekayaan raja ini diperkirakan mencapai US$ 30 miliar atau setara Rp 392,197 triliun, menurut Business Spectator dan Forbes.
Kekayaan raja Bhumibol dikelola Crown Property Bureau. Kekayaannya antara lain bersumber dari sektor properti, simpanan berlian, emas dan lainnya.
Lebih dari 3.000 hektare lahan di pusat kota Bangkok diklaim merupakan miliknya. Ditambah saham di Siam Cement serta Siam Commercial Bank.
Dia juga memiliki Golden Jubilee Diamond 545 karat, berlian potong terbesar di dunia.
Meskipun tidak dikenal memiliki gaya hidup yang terlampau mewah, namun ia menjalani kehidupan elit modern seorang raja. Seperti mengikuti balapan yacht dan tampil di acara-acara resmi dengan memakai jubah berukir emas.
Raja Bhumibol memimpin negerinya selama 70 tahun, melewati masa-masa sulit Perang Dingin dan konflik dengan sejumlah negara tetangga, Laos, Vietnam, dan Kamboja.
Ia juga memimpin rakyatnya melewati sejumlah pergolakan, termasuk kudeta militer pada Mei 2014 lalu -- yang ke-12 sejak berakhirnya monarki absolut pada 1932.(Nrm/Gdn)