Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo atau Jokowi akhirnya memilih kembali Arcandra Tahar sebagai pembantunya. Kini Arcandra didaulat sebagai Wakil Menteri ESDM mendampingi Ignasius Jonan yang dipilih Jokowi sebagai Menteri ESDM.
Menteri Hukum dan HAM Yassona Laoly memastikan sudah tidak ada masalah dengan status kewarganegaraan Arcandra. Dia menegaskan, Arcandra kini 100 persen warga negara Indonesia.
Advertisement
"Sudah beres. Oh mantap, sudah beres, 100 persen (WNI)," ujar Yassona di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (14/10/2016).
Dia mengatakan, status kewarganegaraan Arcandra sudah lama selesai. Setelah ramai diperbincangkan, pemerintah langsung mencari solusi dan berhasil menjadikan Arcandra kembali menjadi WNI.
"Sejak Agustus," jawab Yassona singkat.
Sebelumnya, kewarganegaraan Arcandra sempat dipermasalahkan. Muncul foto bergambar Arcandra dengan paspor Amerika Serikat. Gonjang ganjing ini membuat Arcandra dicopot dari jabatan Menteri ESDM.
Sejak saat itu, Jokowi membiarkan kursi Menteri ESDM kosong dan hanya diisi Luhut Binsar Pandjaitan sebagai Pelaksana tugas.
Sebulan belakangan, tersiar kabar Presiden Jokowi sudah mulai menggodok nama-nama untuk mengisi posisi itu. Sejumlah nama kuat seperti Dirut Pertamina sempat santer dikabarkan akan mengisi posisi itu.
Namun, pada akhirnya Jokowi memilih Ignasius Jonan untuk memimpin Kementerian ESDM, dibantu Arcandra sebagai wakilnya.