Liputan6.com, Halmahera Barat - Kepulan asap membumbung tinggi dari kapal cepat yang terbakar di antara perairan Jailolo, Halmahera Barat dan Kota Ternate. Kobaran api itu juga terus melalap seluruh bagian kapal cepat.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Minggu (16/10/2016), para penumpang pun panik dan berhamburan melompat ke laut.
Advertisement
Sebagian penumpang ada yang berupaya menyelamatkan diri melalui pintu darurat. Sedangkan penumpang lainnya nekat memecahkan kaca jendela kapal cepat.
Atas kejadian ini lima kapal cepat dikerahkan untuk mengevakuasi para korban. Proses penyelamatan para korban kapal cepat itu pun berlangsung dramatis.
Peristiwa ini terjadi saat kapal cepat yang mengangkut 41 penumpang itu bertolak dari Pelabuhan Jailolo, Halmahera Barat, menuju Pelabuhan Dufa-Dufa, Ternate. Setelah berlayar sekitar 20 menit, tiba-tiba terlihat percikan api dari dalam mesin yang langsung menyambar ke bagian penampung bahan bakar.
Sementara di antara penumpang yang berhasil dievakuasi ada seorang bayi yang langsung dibawa ke rumah sakit untuk dirawat.
Sedangkan empat penumpang dilaporkan tewas, yakni Rosalina Soamole, Nikolous Tameti, Basri razaki dan Yamin. Satu korban lainnya bernama Junain berusia enam tahun dinyatakan hilang dan masih dalam pencarian.