Liputan6.com, Jakarta Nabila Putri menjalani pemeriksaan sebagai saksi atas kasus dugaan kepemilikan senjata api ilegal Gatot Brajamusti. Selama empat jam, Nabila Putri menjawab 20 pertanyaan dari penyidik.
"Ada 20 pertanyaan, intinya sudah dijawab dengan baik. Aku tidak bermaksud memberatkan atau meringankan. Intinya menjawab apa yang aku tahu selama syuting," ujar Nabila Putri di Ditreskrimum Subdit Resmob Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (17/10/2016).
Baca Juga
Advertisement
Diakui Nabila Putri, dirinya sudah buka-bukaan mengenai semua hal yang terjadi selama proses syuting film DPO, termasuk penggunaan senjata api. Sepengetahuan wanita berambut pendek itu senjata api yang ia gunakan saat syuting hanya dummy.
"Enggak asli dong, masa syuting di pinggir jalan pakai yang asli. Nanti aku tertembak dong. Lagipula kalau asli aku enggak bisa pakainya," Nabila Putri menjelaskan.
Terakhir, Nabila Putri berharap kesaksiannya dapat menjadi titik cerah kasus yang menimpa Gatot Brajamusti.
"Enggak menyudutkan kok pertanyaannya. Aku sebagai warga negara yang baik memberikan kesaksian saja. Ada pihak yang lebih mengerti (penyidik), semoga bisa berjalan baik," dia mengakhiri.