Pelemahan Dolar Angkat Harga Emas

Harga emas dunia naik pada perdagangan Senin kemarin. Kenaikan harga emas dibantu oleh pelemahan mata uang dolar

oleh Zulfi Suhendra diperbarui 18 Okt 2016, 07:00 WIB
Emas batangan. (Foto: Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta Harga emas dunia naik pada perdagangan Senin kemarin. Kenaikan harga emas dibantu oleh pelemahan mata uang dolar.

Melansir Wall Street Journal, emas untuk perdagangan Desember ditutup naik 0,1 persen ke level US$ 1.256 per troy ounce di Comex pada bursa New York Mercantile Exchange.

Wall Street Journal melaporkan nilai tukar dolar terhadap sejumlah mata uang lain turhn. Dolar terhadap sekeranjang mat uang lain turun 0,27 persen menjadi 88,27.

Karena emas dijual di mata uang dolar, jadi lebih menarik bagi pemegang mata uang lain saat dolar turun.

Banyak analis mengharapkan emas berjuang untuk sisa tahun ini, karena investor semakin percaya Federal Reserve berada di trek untuk menaikkan suku bunga dalam beberapa bulan mendatang.

Dana berjangka federal, yang digunakan untuk bertaruh pada kebijakan bank sentral, pada hari Senin menunjukkan bahwa investor ditugaskan kemungkinan 69,1 persen dari kenaikan tarif pada bulan Desember, naik dari sekitar 50 persen pada pertengahan bulan lalu.

Ekspektasi tingkat yang lebih tinggi cenderung membebani emas, karena logam berjuang untuk bersaing dengan aset hasil-bearing seperti surat utang ketika biaya pinjaman meningkat.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya